Penjualan Ponsel Tahun Ini Diramal Jeblok karena Lockdown di Cina

Fahmi Ahmad Burhan
3 Juni 2022, 08:56
ponsel, ponsel 5g, smartphone, cina, lockdown
ANTARA FOTO/NOVRIAN ARBI
Kebijakan validasi IMEI ponsel akan diterapkan pada April 2020.

Dalam kondisi tersebut, Apple menjadi produsen yang paling sedikit terkena dampak. Sebab, Apple mempunyai kontrol lebih besar atas rantai pasoknya.

Selain itu, kelangkaan rantai pasok akibat lockdown di Cina tidak begitu berdampak pada ponsel kelas atas seperti iPhone.

IDC melihat hambatan di industri smartphone akan mereda pada paruh kedua tahun ini. IDC juga memproyeksikan, pasar akan meningkat 5% tahun depan.

Selain itu, IDC menyebutkan bahwa tingkat pertumbuhan tahunan gabungan atau Compound Annual Growth Rate (CAGR) hingga 2026 mencapai 1,9%. Ini terdorong oleh penjualan ponsel 5G yang kian pesat.

Perangkat 5G diperkirakan tumbuh 25,5% secara tahunan (year on year/yoy) tahun ini. Ponsel 5G akan menyumbang 53% dari penjualan atau hampir 700 juta perangkat. Gawai ini jenis ini diramal mempunyai pangsa pasar 78% pada 2026.

Selain IDC, Strategy Analytics pada April memperkirakan bahwa pengiriman smartphone terkontraksi sekitar 2%. "Ini karena masalah geopolitik, kekurangan komponen, inflasi harga, volatilitas nilai tukar, dan gangguan Covid-19," katanya dikutip dari CNET, Rabu (1/6).

Sedangkan TrendForce pada Mei juga memperkirakan penurunan produksi ponsel. Alasannya, kenaikan inflasi, serta perang Rusia dan Ukraina.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...