Diblokir AS Tiga Tahun, Huawei Gencar Rekrut Jutaan Ahli Cip

Fahmi Ahmad Burhan
26 Juli 2022, 11:23
Huawei, amerika, cina,
123RF.com
Huawei

"Untuk sektor teknologi, gawai dan konsol game akan terus terpengaruh," katanya dikutip dari ZDNet, pada Januari (16/1).

Wakil Presiden Direktur Forrester Glenn O’Donnell juga meyakini kelangkaan cip itu akan berlangsung hingga 2023. “Sebab, permintaan akan tetap tinggi dan pasokan tetap terbatas. Kami perkirakan kelangkaan ini akan bertahan hingga 2022 atau 2023,” ujarnya seperti dikutip CNBC International, tahun lalu (12/5/2021).

Apalagi, Cina mengalami kekurangan talenta digital di bidang cip. Permintaan pasar talenta digital di seluruh industri diprediksi sembilan juta, dan kesenjangan talenta menjadi 4,5 juta.

Selain itu, Huawei gencar mengembangkan cip baru.

Raksasa teknologi asal Cina itu melalui HiSilicon dikabarkan akan meluncurkan cip andalannya tahun ini, setelah diblokir oleh Amerika Serikat.

Huawei memang masuk daftar hitam (blacklist) terkait perdagangan di AS sejak 2019. Perusahaan pun tak bisa bekerja sama dengan perusahaan asal Negeri Paman Sam. 

Departemen Perdagangan AS juga mengeluarkan perintah yang mewajibkan pemasok perangkat lunak dan peralatan manufaktur untuk tidak berbisnis dengan Huawei. Hal ini semakin menekan bisnis perusahaan. 

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...