Bos Amazon Jeff Bezos Suntik Lagi Startup Indonesia, Kali Ini Lummo

Desy Setyowati
16 Februari 2022, 12:06
Jeff Bezos, amazon, startup, lummo, pendanaan
NASA Robotics Competitions Sheyene Gerardi
Jeff Bezos

Menurut laporan Google, Temasek, dan Bain pada 2020, nilai transaksi bruto alias gross merchandise value (GMV) ekonomi internet Asia Tenggara akan mencapai lebih dari US$ 300 miliar pada 2025. Sedangkan Indonesia US$ 124 miliar.

Namun masih ada kesenjangan inklusi digital dan keuangan. Krishnan menilai, para inovator dan startup muda sangat dibutuhkan untuk mengatasi tantangan ini.

Dia mengklaim, pendekatan D2C seperti Lummo memberikan dampak berkelanjutan bagi pengembangan bisnis di Indonesia. Selain itu, membuka lebih banyak potensi bisnis bagi usaha kecil dan menengah di tengah persaingan bisnis online.

Berbekal pengalaman mendalam tentang pasar di Indonesia, Lummo optimistis dapat menciptakan solusi teknologi yang mampu memecahkan tantangan bisnis yang dihadapi para pengusaha.

“Kami melihat pengusaha Indonesia sangat berambisi dan berorientasi pada pertumbuhan bisnis, serta berfokus membangun merek lokal mereka sendiri,” kata Krishnan.

Lummo pun membuat layanan LummoSHOP. Ini memberikan akses pada pelaku usaha dan pemilik merek untuk menganalisis dan menargetkan pelanggan untuk kembali melakukan pembelian melalui catatan dan riwayat pembelian pelanggan.

Fitur lainnya yakni chat commerce, integrasi katalog, custom domain dan situs web khusus, manajemen multi-platform hingga fitur yang dipersonalisasi untuk branding bisnis.

GMV LummoSHOP tumbuh 11 kali lipat sejak Desember 2020 hingga Desember 2021. LummoSHOP yang sebelumnya dikenal TOKKO juga memenangkan Google Play Users Choice Award 2022 kategori ‘Aplikasi Pilihan Penggun’.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...