Gemuknya Gurita Bisnis GoTo, Resmi Masuk Bursa Saham Pagi Ini

Desy Setyowati
11 April 2022, 10:32
goto, ipo goto, tokopedia, gojek, ipo gojek
GoTo
Gojek merger dengan Tokopedia menjadi GoTo

Proses pengajuan pinjaman di Dhanapala, diklaim hanya membutuhkan waktu kurang dari 15 menit. Sedangkan dananya cair sekitar lima menit.

Secara keseluruhan, GoTo mencatatkan nilai transaksi bruto atau gross transaction value (GTV) Rp 325 triliun selama sembilan bulan pertama 2021. “GTV pada kuartal III 2021 mencapai Rp 120,7 triliun,” demikian dikutip dari prospektus awal GoTo, bulan lalu (15/3).

Pendapatan bruto GoTo selama selama tujuh bulan pertama 2021 Rp 11,8 triliun. Sedangkan khusus pada kuartal III 2021 saja diperkirakan Rp 4,5 triliun.

Rincian GTV setiap layanan GoTo selama sembilan bulan pertama 2021 dan proyeksi pada kuartal III 2021 sebagai berikut:

 GTVPendapatan Bruto
9 bulan pada 20219 bulan pada 20209 bulan pada 20219 bulan pada 2020
Layanan on-demandRp 34,5 triliunRp 29,8 triliunRp 7 triliunRp 5,5 triliun
E-CommerceRp 167,7 triliunRp 112,8 triliunRp 4,4 triliunRp 2,3 triliun
FintechRp 142 triliunRp 80,4 triliunRp 794,5 miliarRp 849,8 miliar
Segmen lainnya--Rp 270,9 miliarRp 739,3 miliar
Eliminasi antar-perusahaan(Rp 19,3 triliun)(Rp 13,8 triliun)(Rp 662 miliar)(Rp 868 miliar)
TotalRp 324,9 triliunRp 240,9 triliunRp 11,8 triliiunRp 8,5 triliun

Sedangkan promosi untuk pelanggan atau biasa disebut bakar uang mencapai Rp 4,4 triliun selama semester I 2021. Sedangkan jika dihitung dengan kuartal III atau selama sembilan bulan 2021, nilainya Rp 6,5 triliun.

Jumlahnya meningkat dibandingkan sembilan bulan 2020 Rp 3,9 triliun.

Rincian nilai promosi yang diberikan kepada pelanggan sebagai berikut:

7 bulan 2021202020192018
Layanan on-demandRp 3,6 triliunRp 4,9 triliunRp 6,2 triliunRp 2,8 triliun
E-CommerceRp 682,9 miliar---
FintechRp 114,5 miliarRp 142,7 miliarRp 153,9 miliarRp 27,9 miliar
Segmen lainnya-Rp 46,4 miliarRp 19,7 miliar
TotalRp 4,4 triliunRp 5,1 triliunRp 6,4 triliunRp 2,9 triliun

Secara keseluruhan, induk Gojek dan Tokopedia tercatat masih merugi Rp 16,7 triliun pada 2020. Sedangkan kerugian selama selama tujuh bulan pertama 2021 Rp 8,14 triliun. GoTo pun bersiap untuk melantai di bursa saham.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati, Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...