Pendapatan Huawei Tembus Rp 1.220 Triliun pada Kuartal III 2019

Cindy Mutia Annur
17 Oktober 2019, 11:46
Logo Huawei
123RF.com

(Baca: Buntut Perang Dagang Amerika, Huawei Segera Luncurkan OS Hongmeng)

Hingga Kuartal III 2019, perusahaan mengklaim telah memperluas pasar ke lebih dari 700 kota di dunia. Sebanyak 228 perusahaan yang menjadi mitra Huawei, masuk dalam jajaran Fortune Global 500. Lalu, 58 perusahaan lainnya termasuk di jajaran Fortune Global 100.

Selain itu, Huawei mengklaim bahwa pengembangan layanannya terkait komputasi awan (cloud) cukup pesat. Huawei pun merilis Atlas 900, klaster training AI yang diklaim tercepat di dunia.

Pada kuartal ketiga, Huawei meluncurkan layanan klaster Huawei Cloud Ascend AI. Produk itu terdiri dari 112 layanan baru yang diperkuat prosesor Kunpeng dan Ascend, serta Industrial Intelligent Twins.

(Baca: Laba Huawei Naik Meski Kena Sanksi AS, Samsung dan Apple Justru Turun)

Huawei optimistis, seluruh produk tersebut bisa menjadi pilar yang mendukung terwujudnya terobosan baru di beragam sektor. "Sebanyak tiga juta perusahaan dan pengembang telah menggunakan Huawei Cloud dalam mendukung pengembangan produk dan layanan mereka," demikian dikutip.

Di grup bisnis konsumer, penjualan ponsel pintar (smartphone) Huawei melebihi 185 juta unit pada Kuartal III 2019. Jumlah tersebut meningkat 26% yoy. Pertumbuhan lini bisnis PC, tablet, wearable, hingga produk audio cerdas juga tercatat pesat.

Selama kuartal ketiga, Huawei meluncurkan visi smart screen yang menampilkan sejumlah inovasi menarik di bidang peranti lunak dan keras. Ekosistem Huawei Mobile Services juga telah menjangkau lebih dari 170 negara dan kawasan. Sebanyak 1,07 juta pengembang telah terdaftar secara resmi.

(Baca: Pangsa Pasar Ponsel Huawei di Eropa Turun 2% pada Kuartal II-2019)

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...