Konsumen di Eropa Sebut Google Penipu

Fahmi Ahmad Burhan
1 Juli 2022, 10:34
eropa, Google
pixabay.com/377053
Cara Menghapus History Google

Kelompok itu juga menunjukkan bukti bahwa Google tidak memberi konsumen pilihan untuk mematikan semua pelacakan dalam satu klik.

"Ini bertentangan dengan apa yang diklaim Google tentang melindungi privasi konsumen. Puluhan juta orang Eropa ditempatkan di jalur cepat untuk menyetujui, ketika mendaftar ke akun," kata deputy director BEUC Ursula Pachl, dikutip dari TechCrunch, Kamis (30/6).

BEUC mengorganisir 10 kelompok konsumen lainnya di Eropa seperti Prancis, Norwegia, Yunani dan negara-negara anggota Uni Eropa lainnya, terkait keluhan serupa. Keluhan ini dikumpulkan dan dilaporkan ke otoritas perlindungan data pribadi.

Juru bicara Google mengatakan, perusahaan menyambut baik keluhan itu. "Orang harus dapat memahami bagaimana data dihasilkan dari penggunaan layanan internet. Jika tidak menyukainya, mereka seharusnya bisa melakukan sesuatu untuk itu," katanya.

Ia mengatakan, perusahaan sebenarnya telah secara jelas memberi label pada persetujuan dan desain. Ia menilai, label dirancang agar mudah dipahami oleh konsumen.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...