Ingin Kalahkan Google, Microsoft Buat Kontrak AI Rp 23,4 Triliun

Lenny Septiani
17 Januari 2024, 13:35
ai, chatgpt, Microsoft, google,
Business Insider
CEO Microsoft Satya Nadella

Microsoft Bing 8,95%, Yahoo 2,6%, Baidu Cina 0,67%, Yandex Rusia 1,51%, dan Duckduckgo 0,84%.

Lalu, nilai pasar periklanan digital US$ 570 miliar atau sekitar Rp 8.893 triliun. Google meraup US$ 59 miliar dari iklan hanya selama tiga bulan pada kuartal IV. Microsoft memperoleh US$ 18 miliar setahun penuh.

CEO Microsoft Satya Nadella optimistis perusahaannya bisa mengalahkan Google lewat ChatGPT.

Ia mengakui bahwa Google mendominasi pasar peramban dengan margin yang signifikan. “Google menghasilkan lebih banyak uang daripada Microsoft,” kata Nadella dalam acara podcast The Verge, pada Februari 2023 (8/2/2023).

Ia berharap akan ada pesaing lain, sehingga penyebaran pangsa pasar lebih merata. Ia berjanji Microsoft Bing akan membantu publisher mendapatkan traffic dari berbagai sumber.

Selain itu, pengiklan bakal mendapatkan harga lebih baik dan pengguna memiliki inovasi hebat.  “Pikirkan betapa hebatnya hari itu,” ujarnya.

Nadella menyatakan sangat menghormati CEO Google Sundar Pichai dan tim. Ia juga menyebut Google seperti gorila 800 pon.

“Saya sangat mengagumi Google dan apa yang telah mereka lakukan,” katanya. “Saya hanya ingin berinovasi. Kami bertanding hari ini. Hari ini adalah hari ketika kami membawa lebih banyak kompetisi untuk layanan browser.”

Nadella mencatat ada 10 miliar kueri penelusuran setiap hari, tetapi perusahaan memperkirakan setengahnya tidak terjawab. Beberapa pertanyaan atau tugas yang rumit, masih belum tersedia jawaban.

Oleh karena itu, Microsoft terus mengembangkan ChatGPT dan model bahasa besar alias large language model (LLM) supaya lebih cepat, lebih akurat, dan lebih mumpuni.

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...