East Ventures dan Kadin Luncurkan Kalkulator Emisi GRK ECOVISEA

Hari Widowati
6 Februari 2024, 15:52
Ilustrasi East Ventures
Dok. East Ventures
East Ventures dan Kadin Indonesia meluncurkan kalkulator emisi dan visualisasi Asia Tenggara yang merupakan kalkulator emisi gas rumah kaca global berbasis web yang dapat digunakan perusahaan untuk menghitung dan mengukur dampak lingkungannya.

ECOVISEA dirancang untuk menghitung emisi yang dihasilkan perusahaan berdasarkan tiga scope atau cakupan, antara lain:

  • Scope 1: Emisi langsung dari sumber yang dimiliki atau dikuasai perusahaan, seperti pembakaran stasioner, emisi fugitive, pembakaran bergerak, emisi proses, dan lain-lain.
  • Scope 2: Emisi tidak langsung dari pembangkitan energi yang dibeli, seperti pembelian listrik, panas atau uap, dan lain-lain.
  • Scope 3: Semua emisi tidak langsung lainnya dari rantai nilai perusahaan, baik dari rantai nilai hulu maupun hilir.

Data faktor emisi yang digunakan pada ECOVISEA disediakan oleh Climatiq, mesin penghitung karbon, yang berstandar global dan mematuhi GHG Protocol dan ISO 14067.

Bagaimana Cara Mengukur Emisi GRK Melalui ECOVISEA?

Perusahaan dapat mengunjungi ecovisea.com untuk melakukan pendaftaran akun. Setelah perusahaan terverifikasi dan terdaftar, para pengguna akan diarahkan dengan petunjuk langkah demi langkah untuk mengunggah datanya ke dalam dasbor akun perusahaan.

Setelah data terisi, perusahaan akan mendapatkan hasil perhitungan atau laporan secara real-time yang disajikan dalam format kumpulan data dan visualisasi. Laporan ini mencakup beberapa informasi penting, termasuk jumlah emisi dengan rincian data serta analisis tren waktu.

Selain itu, perusahaan dapat dengan mudah menyimpan draf dan memperbarui data di setiap tahap proses, sehingga pengguna memiliki fleksibilitas untuk melakukan penyesuaian yang diperlukan sesuai kebutuhan. Untuk versi saat ini, ECOVISEA dapat mendukung para perusahaan dalam menghitung Scope 1, Scope 2, dan beberapa bagian dari Scope 3. Versi lengkap akan diluncurkan pada paruh pertama tahun 2024.

Nirarta Samadhi, Country Director WRI Indonesia, mengatakan demokratisasi pengetahuan tentang penghitungan emisi yang akurat dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap upaya dekarbonisasi industri di Indonesia. Oleh karena itu, sangat penting untuk menyederhanakan proses input data guna membantu perusahaan mengatasi tantangan dalam memperkirakan emisi mereka secara tepat. Pasalnya, penyajian data dan prosedur entri data sering kali rumit.

"Mengingat WRI Indonesia berfokus pada dekarbonisasi industri yang berbasis sains, kami senang dapat berkontribusi pada pengembangan ECOVISEA dengan memberikan panduan metodologi dan memastikan alat ini sesuai dengan GHG Protocol,” ujarnya.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...