Bisnis Baterai di RI Kian Semarak, LG Energy Investasi Rp 138 Triliun

Sorta Tobing
30 Desember 2020, 12:35
mobil listrik, baterai listrik, lg energy solution, lg chem, inalum, mind id, pertamina, pln, antam, bkpm, bahlil lahadalia
123RF.com/malp
Ilustrasi. LG Energy Solution akan berinvestasi sebesar US$ 9,8 miliar untuk pembangunan pengembangan baterai listrik di Indonesia.

Bahlil mengatakan, anak usaha MIND ID, yaitu Aneka Tambang, akan mengelola bagian pertambangan dan smelter. Untuk produksi katoda hingga sel baterai akan ditangani MIND ID, Pertamina, dan PLN. 

Seluruh langkah tersebut sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019 tentang program percepatan kendaraan listrik berbasis baterai. Selain itu, sejalan pula dengan target penurunan emisi sebesar 29% di 2030. 

Negosiasi LG Energy Solution dan Antam Masih Berlangsung

Juru bicara Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Jodi Mahardi mengatakan proses negosiasi LG Energy Solution dengan Aneka Tambang masih berlangsung. Pembahasannya, menurut Jodi, masih berkutat pada struktur perusahaan patungan atau joint venture yang akan dibentuk. "Untuk lengkapnya bisa cek ke BKPM," kata Jodi pada Rabu pekan lalu.

Diskusinya terbilang alot lantaran perusahaan dikabarkan meminta kepemilikan saham tambang nikel Antam. Saat diminta tanggapan mengenai hal tersebut, Sekretaris Perusahaan Indonesia Asahan Aluminium atau MIND ID Rendi A Witular pun memilih enggan berkomentar. "Mohon maaf saya belum bisa kasih tanggapan ya," katanya.

Sekretaris Perusahaan Antam Kunto Hendrapawoko pun tak menjelaskan secara jelas mengenai kabar tersebut. Pengembangan rantai industri baterai lithium-ion di Indonesia merupakan inisiasi yang dibangun oleh pemerintah. "Untuk meningkatkan nilai tambah produk nikel nasional dan industrialisasi produk tambang hingga pembangunan ke sektor hilir," kata dia.

Hal ini merupakan langkah strategis yang saat ini dipersiapkan perusahaan untuk mewujudkan aspirasi pemerintah tersebut. Antam akan berupaya mendukung upaya pemerintah meningkatkan nilai tambah komoditas mineral yang lebih strategis.

Di sisi lain, Kunto menyatakan Antam juga memiliki portofolio nikel yang solid, serta kompetensi teknis dalam pengembangan hilirisasi produk olahan nikel. Saat ini Antam bersama MIND ID sedang melaksanakan tahap penjajakan dengan mitra-mitra strategis yang memiliki komitmen finansial yang solid, penguasaan teknologi dan proses pengolahan ekstraktif nikel baterai, serta memiliki basis pasar untuk produk baterai listrik.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...