Energi Terbarukan Dominasi Pembangkit Listrik Uni Eropa

Sorta Tobing
25 Januari 2021, 12:12
energi baru terbarukan, uni eropa, listrik, pembangkit listrik
ANTARA FOTO/REUTERS/Gonzalo Fuente
Ilustrasi. Energi terbarukan dominasi bahan bakar pembangkit listrik Uni Eropa pada 2020.

Dalam laporan Energy Outlook 2020, BP memprediksi akan terjadi pergeseran konsumsi energi. Pada 2050, sumber energi utama yang dikonsumsi berasal dari energi terbarukan, menggantikan minyak yang menjadi sumber utama pada 2018. 

Perusahaan Migas Lakukan Transisi Energi

Perusahaan migas papan atas telah secara tajam mengurangi pencarian bahan bakar fosil sejak 2020. Harga minyak yang rendah akibat pandemi corona menjadi pemicunya. 

Data konsultan Norwegia, Rystad Energi, menunjukkan BP memperoleh sekitar 3 ribu kilometer persegi izin eksplorasi baru pada tahun lalu. Angkanya terendah sejak 2015 dan jauh lebih sedikit dibanding perusahaan sejenis. Shell mendapat 11 ribu kilometer persegi dan Total 17 ribu kilometer persegi.  

Exxon Mobil, Royal Dutch Shell, dan Total mengurangi pengeluaran karena perizinan eksplorasi yang turun. “Perusahaan tidak ingin menumpuk biaya di area non-inti operasi mereka,” kata analis Rystad Energy Palzor Shenga.

Penurunan yang terjadi pada BP dipicu perubahan strategi. Perusahaan asal Inggris ini bahkan memangkas tim eksplorasi minyak dan gas buminya (migas) pada tahun lalu. Hal ini sejalan dengan strategi untuk melakukan transisi sebagai produsen bahan bakar fosil ke energi baru terbarukan (EBT).  

Sumber Reuters menyebut ahli geologi, insinyur, dan ilmuwannya berkurang menjadi kurang 100 orang dari puncaknya 700 orang beberapa waktu lalu. Padahal, tim eksplorasi migasnya telah lebih seabad berkontribusi besar terhadap perusahaan dengan menemukan miliaran barel minyak. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...