Ambisi Indonesia Capai Nol Emisi Karbon Lebih Cepat dari Target 2060
Apalagi fitur ini untuk memperkenalkan jejak karbon atau juga yang dikenal dengan istilah “Carbon Footprint” dengan menanam pohon dan melakukan daur ulang sampah.
Adapun dalam peringatan hari bumi ini, Grab Indonesia meluncurkan kampanye langkah hijau dengan memperkuat tiga pilar layanan kompregensif. Diantara yakni kendaraan listrik berbasis baterai, pengembangan jejak karbon untuk penanaman pohon, serta daur ulang sampah.
"Kami mengundang teman-teman lain bahu membahu untuk kita bisa net zero emissions yang lebih cepat. Saya yakin target itu bisa tercapai," ujar Luhut.
Country Managing Director of Grab Indonesia, Neneng Goenadi mengklaim antara Januari hingga April 2021 pihaknya telah mampu menekan jumlah emisi karbon sebanyak 4.000 ton. Khususnya dengan pengoperasian 6.000 unit armada kendaraan listrik.
Pada tahun ini, Grab Indonesia menargetkan tambahan penggunaan kendaraan listrik sebanyak 1500 unit. Sehingga diharapkan banyak mitra pengemudi dan jasa layan antar memiliki akases kendaraan listrik di platform Grab.
"Kami berencana untuk memulai uji coba Grab bike electric di Jakarta, Bali, Jogja mulai april 2021. Ini akan menjadi dasar perluasan lebih lanjut penggunaan kendaraan listrik," ujarnya.
