Pertamina Fokus Tiga Kebijakan untuk Transisi Energi Fosil ke EBT

Happy Fajrian
17 Mei 2021, 18:49
pertamina, transisi energi, energi baru terbarukan, ebt
ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/foc.
Petugas mengisi BBM jenis Pertamax di Pertashop (Pertamina Shop) Desa Mambalan, Kecamatan Gunungsari, Lombok Barat, NTB, Minggu (28/3/2021).

Selanjutnya, program ketiga adalah penurunan impor bahan bakar minyak jenis gasoline (bensin) dengan mencampur metanol dan etanol. Kedua produk itu dapat diperoleh melalui gasifikasi batu bara maupun sumber bioetanol lainnya.

Untuk menjamin keberlangsungan lini bisnis dan mengatasi isu lingkungan dari gasifikasi batu bara, secara bersamaan Pertamina juga menerapkan teknologi Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) untuk menekan emisi karbon dan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan produksi migas.

Perusahaan pelat merah ini juga menjajaki potensi kerja sama dengan ExxonMobil dan sedang melakukan kerja sama studi injeksi karbondioksida (CO2)di lapangan eksplorasi Gundih dan Sukowati.

“Melalui pemanfaatan carbon capture yang terintegrasi dengan proyek dimetil eter, kami yakin dapat menekan emisi karbon hingga 45%," pungkas Nicke.

Menurut laporan World Economic Forum (WEF), Indonesia berada di peringkat ke-6 pada indeks transisi energi di Asia Tenggara, di bawah lima negara tetangga lainnya seperti Singapura, Malaysia, Vietnam, dan Filipina. Simak databoks berikut:

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...