Ditopang Efek Stimulus AS, IHSG Meroket 7% hingga Tembus Level 4.000

Image title
26 Maret 2020, 10:11
Ditopang Sentimen AS, IHSG Meroket 7% hingga Tembus Level 4.000.
ANTARA FOTO/Reno Esnir
Ilustrasi layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di galeri PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta. IHSG dibuka naik 7% efek stimulus ekonomi AS untuk atasi corona.

Beberapa sektor saham yang dia rekomendasikan untuk dicermati investor di antraanya, saham perusahaan dari sektor logam emas, farmasi, batu bara, minyak mentah sawit, pakan ternak ayam, dan telekomunikasi.

Hingga saat ini, total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 1,56 miliar unit saham, dengan nilai transaksi yang mencapai 1,9 triliun serta  frekuensi sebanyak 112 ribu kali. Tercatat ada 200 saham yang menguat, 60 saham lainnya bergerak turun, dan 72 saham stagnan.

Kenaikan indeks ini sejalan dengan investor asing yang tercatat melakukan beli bersih (net buy) senilai Rp 245,84 miliar di pasar reguler. Investor berbondong-bondong membeli saham yang dalam beberapa waktu terakhir sempat terkoreksi kendati memiliki fundamendal yang baik.

(Baca: IHSG Ditutup Anjlok 1,3% di Tengah Kenaikan Bursa Saham Asia)

Seperti saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)  yang diborong asing dengan nilai bersih Rp 91,6 miliar sehingga saham ini pun meroket 13,78% di level Rp 25.600 per saham. Kemudian, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) juga diborong asing dengan nilai bersih Rp 79,5 miliar sehingga sahamnya juga meroket 10,25% di Rp 2.690 per saham.

Kenaikan bursa saham di dalam negeri ini menjadi anomali di antara saham bursa di Asia lainnya yang bergerak turun. Seperti bursa Jepang Nikkei 225 yang turun hingga 4,16% dan Hang Seng di Hong Kong yang turun 1,37%.

Lalu, bursa di Tiongkok Shanghai Composite juga turun 0,37% dan si Singapura Strait Times juga turun 1,71%.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...