Setop Perdagangan Ketiga Kalinya dalam Sepekan, IHSG Kembali Anjlok 5%

Image title
17 Maret 2020, 15:51
ihsg hari ini, pembekuan perdagangan, trading halt, pasar modal
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.
Layar informasi pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta. BEI sore ini, Selasa (17/3) melakukan pembekuan sementara perdagangan saham atau 'trading halt' setelah IHSG kembali turun 5%.

Dengan adanya tambahan peraturan terkait trading halt tersebut, maka kini terdapat tiga kondisi yang menyebabkan bursa menghentikan sementara perdagangan saham di pasar modal.

(Baca: IHSG Anjlok di Bawah 4.500, Terseret Bursa Saham Global)

Adapun salah satu penyebab turunnya indeks hari ini karena investor asing melakukan penjualan bersih saham (net sell) dengan nilai Rp 837,84 miliar di seluruh pasar.

Saham perbankan menjadi sasaran jual investor asing di antarnya Bank Central Asia (BBCA) Rp 185,72 miliar dan harganya turun 6,54% menjadi Rp 25.725 per saham. Lalu, saham Bank Mandiri (BMRI) dijual asing dengan nilai bersih Rp 178,66 miliar. Harga saham BMRI turun 6,75% menjadi Rp 5.525 per saham.

Total volume saham yang diperdagangakan hingga Bursa dibekukan sebanyak 4,27 miliar unit saham dengan nilai transaksi Rp 5,4 triliun. Sejalan dengan itu, ada 364 saham yang bergerak turun, dengan hanya ada 54 saham yang bergerak naik. Total kapitalisasi pasar saat ini senilai Rp 5.173 triliun.

(Baca: Asing Jualan Saham Tiga Bank Besar, IHSG Sesi Pertama Anjlok 4,18%)

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...