Biaya Produksi Meningkat, Laba Bersih Bayan Resources Terkoreksi 46%

Image title
30 Oktober 2019, 18:30
Bayan Resources
KATADATA/AJENG DINAR ULFIANA
Ilustrasi, proses penambangan batu bara. Byan mencatat penurunan laba bersih pada September 2019 sebesar 45,9%. Ini lantaran penjualan batu bara menurun, sedangkan biaya produksi meningkat.

Pasalnya, perseroan harus menanggung beban pokok pendapatan selama sembilan bulan pertama 2019 senilai US$ 705,61 juta, naik hingga 20,6% secara yoy senilai US$ 584,89 juta.

Naiknya beban pokok pendapatan berasal dari biaya produksi Bayan berupa pengupasan tanah sebesar US$ 340,23 juta, naik 33% dari periode yang sama tahun lalu senilai US$ 255,68 juta.

Selain itu, biaya pertambangan dan pengangkutan batu bara hingga triwulan ketiga 2019 juga naik sebesar 8,4% dari periode yang sama tahun lalu senilai US$ 128,06 juta menjadi US$ 138,91 juta.

Dengan turunnya pendapatan dan naiknya beban pokok pendapatan, laba kotor Bayan juga tercatat turun. Hingga triwulan ketiga 2019, laba kotor perusahaan tercatat senilai US$ 436,32 juta, turun hingga 33,6% secara yoy dari US$ 657,46 juta.

(Baca: Bayan Resources Target Produksi Batu Bara 36 Juta Ton Tahun ini)

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...