Perusahaan Tambang Grup Bakrie Bayar Utang Rp 281 Miliar

Image title
10 April 2019, 20:24
Perusahaan Tambang Grup Bakrie, Bumi Resources, Bayar Utang Rp 281 Miliar
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Aktivitas di tambang batu bara

Saat ini, Bumi Resources tercatat memiliki utang dengan total nilai mencapai US$ 1,6 miliar. Jika konsisten membayar cicilan utang ini US$ 250 juta per tahun, maka utang mereka akan berkurang 80 persen menjadi hanya tinggal US$ 320 juta pada 2023.

(Baca: Bumi Resources Targetkan Produksi Emas di Sulawesi Tengah Tahun Depan)

Berdasarkan laporan keuangan 2018, Bumi Resources hanya mampu mengantongi laba bersih senilai US$ 220,4 juta tahun lalu. Capaian ini turun dari tahun sebelumnya yang senilai US$ 373,2 juta. Sementara pendapatannya melonjak drastis dari yang hanya US$ 17,3 juta pada 2017, menjadi US$ 1,11 miliar pada tahun lalu.

Bumi Resources merupakan salah satu perusahaan tambang terbesar di Indonesia. Ada beberapa anak perusahaan batu bara di bawahnya, yakni Kaltim Prima Coal (KPC), Arutmin Indonesia, dan Pendopo Energi Batibara. Bumi Resources juga memiliki bisnis migas melalui anak usahanya, Gallo Oil, yang menggarap ladang minyak dan gas di Yaman.

(Baca: Genjot Produksi, Grup Bakrie Tingkatkan Eksplorasi Migas )

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...