Terkoreksi 0,41%, IHSG Kembali Turun ke Bawah Level 6.500

Happy Fajrian
11 Februari 2019, 18:15
Bursa
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Ilustrasi

"Sepertinya ada pengaruh dari data NPI tersebut karena rupiah hari ini juga melemah kembali ke level di atas Rp 14.000 per dolar AS. Untuk sepekan prediksi IHSG masih bisa positif," papar Mino di Jakarta, Senin (11/2).

Berdasarkan indeks sektoral, hanya dua sektor yang hari ini bergerak positif yaitu infrastruktur yang naik 0,69% dan perdagangan naik 1,11%. Sedangkan dari delapan sektor yang memerah, enam sektor di antaranya terkoreksi lebih dari 1%.

Sektor-sektor tersebut yaitu aneka industri dengan koreksi paling dala 1,65%, tambang anjlok 1,53%, manufaktur koreksi 1,05%, pertanian turun 1,04%, industri dasar turun 1,22%, serta properti turun 1,21%. Lainnya, sektor konsumer turun 0,8% dan keuangan turun 0,16%.

(Baca: Pasca Diakuisisi Semen Indonesia, Holcim Ganti Nama dan Rombak Direksi)

Sentimen eksternal dari perkembangan perundingan dagang antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok yang masih penuh dengan ketidakpastian juga mempengaruhi pergerakan IHSG dan bursa saham di Asia lainnya. Kendati dibayangi potensi eskalasi perang dagang, mayoritas bursa saham di Asia bergerak naik.

Indeks Strait Times berhasil naik 0,13%, Shanghai naik paling kencang setelah perdagangan saham berlanjut pasca libur tahun baru Imlek sebesar 1,36%, Hang Seng naik 0,71%, Kospi naik 0,17% dan KLCI naik 0,17%. Sementara itu PSEi turun 0,12%, sedangkan Nikkei hari ini libur.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...