Ini 10 Saham Terbaik Pekan ke-4 Januari, Ada yang Cuan Sampai 200%
Sementara di posisi kelima diisi PT Timah Tbk (TINS) yang harga sahamnya naik 37,11% dari Rp 970 menjadi Rp 1.330 per lembarnya. Kenaikan harga saham TINS diduga karena terkerek kenaikan harga logam timah yang pada Jumat kemarin mengalami kenaikan 1,32% menjadi US$ 21.055 per metrik ton.
Di urutan keenam ada PT Indosat Tbk (ISAT) yang sahamnya naik 27,36%. Kenaikan harga saham ISAT dipicu kabar yang menyatakan ada perusahaan telekomunikasi asal Vietnam yang tertarik mengakuisisi saham Indosat. Sama seperti PermataBank, pihak Indosat tidak mengonfirmasi apakah kabar tersebut benar atau salah.
Namun Indosat berencana menerbitkan surat utang yang nilainya mencapai Rp 10 triliun, untuk membiayai belanja infrastruktur jaringan berupa jaringan akses, yaitu radio dan transport, jaringan inti (packet core & gateway), dan infrastruktur teknologi informasi (TI) untuk menambah kapasitas dan memperluas jangkauan jaringan.
(Baca: Indosat Cari Pendanaan Melalui Surat Utang hingga Rp 10 Triliun)
Berikutnya di posisi ketujuh yaitu saham PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) yang naik 25,47%. Di posisi kedelapan saham perusahaan pelat merah PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) naik 23,97% di tengah kisruh kenaikan harga tiket pesawat yang diduga karena adanya praktik kartel.
Namun, harga saham GIAA terus merangkak naik setelah Garuda mengumumkan kerja sama operasional (KSO) dengan Sriwijaya Air pada November tahun lalu. Garuda juga tengah menjajaki peluang KSO dengan Air Asia.
Di posisi kesembilan ada PT Multipolar Tbk (MLPL) yang sahamnya aik 23,96%, dan di posisi sepuluh ada entitas anak Multipolar yaitu PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) yang harga sahamnya naik 21,97%.
(Baca: Tiket Mahal, Antara Dugaan Kartel dan Penyelamatan Maskapai)
10 Saham Terbaik Pekan Empat:
Saham | Harga (18/1) | Harga (25/1) | Perubahan (%) |
Citra Putra Realty Tbk | 306 | 925 | 202,29 |
Nusantara Properti Internasional Tbk | 175 | 426 | 143,43 |
Bank Permata Tbk | 705 | 1.025 | 45,39 |
Wismilak Inti Makmur Tbk | 170 | 240 | 41,18 |
Timah Tbk | 970 | 1.330 | 37,11 |
Indosat Tbk | 2.120 | 2.700 | 27,36 |
Adi Sarana Armada Tbk | 530 | 665 | 25,47 |
Garuda Indonesia Tbk | 292 | 362 | 23,97 |
Multipolar Tbk | 96 | 119 | 23,96 |
Multipolar Technology Tbk | 865 | 1.055 | 21,97 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia (BEI)