Mandiri Sekuritas Prediksi IHSG Tahun Ini akan Tembus Level 7.000

Image title
21 Januari 2019, 19:07
Bursa Efek Indonesia (BEI)
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Presiden Joko Widodo (dua dari kanan) secara resmi melakukan penutupan perdagangan pasar modal seiring berakhirnya 2018 di PT. Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta Selatan (28/12). Penutupan tersebut dihadiri Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution, Ketua OJK Wimboh Santoso, Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo, Wakil Ketua DK OJK Nurhaida dan Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Inarno Djajadi.

Sementara itu, untuk sektor komoditas, dia memperkirakan tidak akan sebagus tahun lalu karena harga komoditas yang juga melonjak. Seperti emiten-emiten di sektor batu bara tidak akan sebagus tahun lalu, meski tetap akan ada satu atau dua perusahaan yang memiliki kinerja yang bagus karena memiliki kualitas produk yang baik.

Pada kesempatan yang berbeda, Direktur Panin Asset Management Ridwan Soetedja mengatakan tahun ini investor asing akan semakin membanjiri pasar modal Indonesia. Hal itu karena ekonomi global yang sedang melemah akibat dari perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok.

"Sehingga mereka (investor asing) mencari alternatif investasi di negara berkembang lagi," kata Ridwan dalam sesi pembukaan perdagangan saham di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, pagi tadi. Ridwan menambahkan, sebetulnya investor asing tersebut sudah masuk dari tahun lalu, namun masih sangat oportunis. Dalam arti, mereka hanya berada di pasar modal dalam negeri dalam waktu yang masih cukup pendek.

Dia menilai, ke depan investor di pasar obligasi arahnya akan tetap masuk bahkan cenderung untuk berinvestasi dalam jangka waktu yang lebih panjang. Sementara, di pasar saham mungkin masih bisa keluar-masuk di tahun ini. "Secara jangka panjang, masih akan kita lihat lagi capital outflow yang sudah masuk," kata Ridwan.

(Baca: Dana Asing Sejak Awal Tahun Masuk ke Indonesia Rp 14,75 Triliun)

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...