Laba Emiten Bertumbuh, IHSG Diprediksi Naik 10% pada 2018
Ketiga, sektor konsumer pun masih akan menunjukan pertumbuhan yang positif, terutama di perbankan karena pertumbuhan kredit yang semakin membaik. "Tingginya tingkat likuiditas juga akan mendorong pertumbuhan sektor konsumer," ujarnya.
Aliyahdin menjelaskan, walaupun memasuki tahun politik, tetapi pertumbuhan tak akan terganggu. Alasannya, akan banyak belanja yang dilakukan masyarakat yang mendorong kinerja emiten dan berpengaruh pada pergerakan IHSG. Meski, ada kecenderungan investor akan sedikit menahan investasinya hingga Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) selesai.
"Tahun-tahun pemilu indeks justru naik karena ada impact kenaikan 0.1-0.2% di tahun pemilu," ujarnya. (Baca juga: Pertama Sejak Berdiri, Obligasi PT KAI Rp 2 Triliun Diserbu Investor)
Sementara Presiden Direktur BNP Paribas Vivian Secakusuma memprediksi pasar obligasi akan turut tumbuh. Menurutnya, di tahun 2018, inflasi dan neraca perdagangan akan terkendali sehingga mendukung pertumbuhan ekonomi. Hal ini berpengaruh terhadap kinerja emiten yanga da.
Namun, dirinya mengatakan, volatilitas masih akan terjadi di pasar obligasi. "Tapi yang penting pada saat beli produk tertentu, disesuaikan dengan risiko dari produk masing-masing," ujarnya.