Investor Menanti Rilis Cadangan Devisa RI, IHSG Diprediksi Bervariasi
"Hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed dengan kecenderungan melemah di rentang 4.580 sampai dengan 4.711," kata William dalam risetnya.
Analis Binaartha Sekuritas M. Nafan Aji Gusta Utama juga menilai bahwa IHSG hari ini bakal bergerak turun. Secara teknikal mengindikasikan adanya koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke support terdekat.
Sehingga, area support IHSG hari ini berada pada level 4.569 hingga 4.443. Adapun untuk area resistance, indeks akan bergerak di rentang pada 4.747 hingga 4.975.
(Baca: IHSG Diproyeksi Naik Meski Dibayangi Corona dan Data Ekonomi Dunia)
Sejumlah saham yang dia rekomendasikan kepada investor, di antaranya PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN).
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan justru menilai IHSG hari ini bakal menguat dengan resistance atau di batas atas 4.668 hingga 4.639. Sementara, level support ada di rentang 4.589 hingga 4.568.
Menurutnya, investor cukup optimis pandemi Covid-19 segera usai melihat tren saat ini penyebaran sudah semakin menurun. "Investor berekspektasi bahwa perekonomian akan kembali normal beberapa bulan ke depan," kata Dennies.
Beberapa saham yang dia rekomendasikan hari ini, antara lain PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), PT Astra International Tbk (ASII), PT Jasa Marga Tbk (JSMR).
Adapun laju IHSG sepekan terakhir masih berfluktuasi, sebagaimana yang bisa dilihat dalam databoks berikut: