IHSG Naik dalam Sepekan, Saham Lima Bank Kecil Cetak Untung Besar

Image title
5 Maret 2021, 18:02
ihsg, saham, pasar modal, bank kecil, penutupan ihsg
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/hp.
Pekerja mengambil gambar pergerakan Indek Harga Saham Gabungan (IHSG).

Berikut 10 saham yang harganya naik paling signifikan pada sepekan ini:

Head of Investment Information Mirae Asset Sekuritas, Roger MM mengatakan saham bank kecil bisa naik salah satunya karena pernyataan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) soal modal minimal bank yang pada akhir 2022 harus Rp 3 triliun. Modal tersebut juga menjadi modal minimal bank yang ingin bertransformasi menjadi digital.

"Karena OJK concern terhadap risiko bank-bank digital. Maka modal inti bank-bank digital disyaratkan menjadi Rp 3 triliun," ujarnya dalam market outlook yang digelar secara virtual, Kamis (4/3).

Karena ada syarat modal minimal tersebut, banyak rumor beredar soal ketertarikan investor untuk menyuntikan dana ke bank-bank tersebut. Hal ini menjadi sentimen positif bagi bank-bank kecil yang beberapa di antaranya sudah mengkonfirmasi bakal menjadi bank digital.

Rumor ketertarikan perusahaan besar ini membuat saham bank-bank kecil yang menjadi incaran, naik signifikan. Bahkan, Roger menilai harga saham bank-bank tersebut sudah terlalu mahal saat ini.

Investor Asing Menjual Portofolio Saham

Berdasarkan data RTI Infokom, secara kumulatif investor asing lebih banyak melakukan penjualan saham dalam sepekan ini. Nilai bersih penjualan saham (net sell) oleh investor asing sepekan ini mencapai Rp 357,63 miliar di seluruh pasar.

Saham yang paling banyak dijual oleh investor asing sepekan ini adalah saham PT Astra International Tbk (ASII) dengan nilai jual bersih Rp 336,46 miliar. Meski begitu, harga sahamnya tercatat menguat 1,85% menjadi Rp 5.500 per saham.

Selain itu, ada saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) yang dijual oleh investor asing dengan nilai jual bersih Rp 130,59 miliar. Saham ini pun dalam sepekan tercatat mengalami kenaikan tipis 0,27% menjadi Rp 36.600 per saham.

Meski secara total investor asing melakukan penjualan, namun saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) diborong asing dengan nilai pembelian bersih (net buy) mencapai Rp 1,02 triliun. Saham ini pun tercatat mengalami kenaikan 1,34% menjadi Rp 34.000 per saham.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...