IHSG Hari Ini Berpotensi Tertekan, Berikut Saham Rekomendasi Analis

Tia Dwitiani Komalasari
13 September 2022, 06:32
Karyawan melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (10/8/2022).
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.
Karyawan melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (10/8/2022)

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG berpotensi tertekan pada perdagangan hari Selasa (13/9). Pergerakan indeks diperkirakan akan berada di rentang 7.123 - 7.299. 

CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya, memperkirakan potensi tekanan paling besar akan terlihat pada rentang jangka pendekh hari ini. "Sedangkan bagi investor jangka menengah maupun panjang, peluang kenaikan masih ada,”katanya dalam keterangan resmi, Senin malam (13/9). 

William merekomendasikan saham Astra International (ASII), Alam Sutera Realty (ASRI),  Tower Bersama Infrastructure (TBIG), Gudang Garam (GGRM), Hanjaya Mandala Sampoerna (HMSP), dan Unilever Indonesia (UNVR). Dia juga merekomendasikan Wijaya Karya Beton (WTON), Bank Ina Perdana (BINA), dan Bank Central Asia (BBCA). 

Analis Bina Artha Sekuritas Ivan Rosanova juga memprediksi titik resistance IHSG dapat berada di level 7.308, 7.355 dan 7.417. Sedangkan titik support dapat menyentuh 7.200, 7.167 dan 7.100. 

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian.

Sedangkan resistance adalah tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar hingga laju kenaikan harga tertahan.

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...