Bursa Saham Hanya Dibuka 2 Hari, IHSG Pekan Depan Minim Sentimen

Lona Olavia
25 Juni 2023, 15:00
Pekerja berada di depan layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (26/4/2023). Usai cuti bersama Lebaran 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (26/4) dibuka menguat 60 poin (0,
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.
Pekerja berada di depan layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (26/4/2023). Usai cuti bersama Lebaran 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (26/4) dibuka menguat 60 poin (0,88 persen) ke 6.877.

Pada pekan depan belum ada rilis signifikan yang dapat menjadi booster bagi pergerakan indeks harga saham gabungan atau IHSG. Pelaku pasar menunggu kinerja keuangan emiten untuk kuartal II 2023 yang akan rilis mulai bulan depan.

Pelaku pasar juga mencermati rilis domestik yaitu data jumlah uang beredar pada periode Mei 2023. Data ini juga menggambarkan pertumbuhan penyaluran kredit, serta jenis penggunaannya. 

Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih mengatakan, perdagangan pekan depan yang hanya berjalan dua hari yakni 26-27 Juni 2023 di tengah katalis yang minim membuat pasar akan cenderung sepi.

“IHSG pada perdagangan 26-27 Juni 2023 diproyeksikan bergerak sideways dalam rentang 6.610-6.710,” ujarnya dalam keterangan resmi Minggu (25/6).

Berikut trading plan yang perlu diperhatikan menggunakan analisis teknikal untuk 26-27 Juni 2023:

  •  (Beli) BRIS di area Rp 1.680 dengan target harga pada resistance di level Rp 1.750, serta pertimbangkan cut loss apabila break support di level harga Rp 1.610.
  • (Beli) MAPI di area Rp 1.705 dengan target harga pada resistance di level Rp 1.780, serta pertimbangkan cut loss apabila break support di level harga Rp 1.650.
  • (Beli) MDKA di area Rp 3.150 dengan target harga pada resistance di level Rp 3.350, serta pertimbangkan cut loss apabila break support di level harga Rp 3.000.

 

Pada pekan lalu IHSG dalam sepekan 19-23 Juni 2023 terkoreksi 0,87%. Melemahnya IHSG sejalan dengan performa indeks sektoral. Di mana dalam sepekan seluruh sektor ditutup pada zona merah. Sektor teknologi memimpin pelemahan sebesar 4,26%, disusul sektor kesehatan yang turun 1,60%.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...