Harga Saham GOTO Melonjak di Akhir Perdagangan, IHSG Ditutup Menguat

 Zahwa Madjid
15 Agustus 2023, 17:03
Harga Saham GOTO Melonjak di Akhir Perdagangan, IHSG Ditutup Menguat
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wsj.
Pekerja membersihkan papan digital perdagangan saham di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (13/12/2021).

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG berakhir dalam zona hijau pada akhir perdagangan Selasa (15/8). Terdapat kenaikan 0,07% yang membawa indeks ke level 6.915.

Salah satu saham yang mendorong kenaikan IHSG adalah PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). GOTO melonjak 6,59% ke level Rp 97 per lembar dan menjadi trending. Perusahaan penyedia aplikasi taksi dan ojek online atau ojol, serta e-commerce itu bahkan ditutup di level tertingginya pada perdagangan hari ini. Nilai transaksi sebanyak Rp 341,43 miliar dengan volume 36,24 juta lot.

Kenaikan harga saham GOTO karena imbas laporan keuangan perseroan yang menunjukkan adanya perbaikan. GOTO memang masih membukukan kerugian senilai Rp 7,16 triliun sampai dengan periode kuartal kedua tahun ini. Namun kerugian itu jauh berkurang 48% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp 13,65 triliun.  

Mengutip Bloomberg, perusahan gabungan Gojek dengan Tokopedia ini tercatat mengantongi kenaikan pendapatan dari sebelumnya Rp 3,4 triliun pada semester pertama 2022 menjadi Rp 6,88 triliun di enam bulan pertama tahun ini.

Kembali ke IHSG, saham perbankan menjadi paling aktif ditransaksikan. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dengan nilai transaksi Rp 682,5 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan nilai transaksi Rp 552,3 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dengan nilai transaksi Rp 501,5 miliar.

Saham perbankan menjadi paling aktif ditransaksikan. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dengan nilai transaksi Rp 682,5 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan nilai transaksi Rp 552,3 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dengan nilai transaksi Rp 501,5 miliar.

Volume perdagangan mencapai 21,2 miliar dengan nilai transaksi Rp 10,6 triliun dan frekuensi 1,11 juta kali.

264 saham dalam zona merah, 263 saham zona hijau, dan 222 saham lainnya tak bergerak. Sedangkan kapitalisasi pasar IHSG mencapai Rp 10.140 triliun.

Melansir riset Pilarmas Investindo Sekuritas, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat surplus neraca perdagangan Indonesia bulan Juli 2023 US$ 1,31 miliar. Meskipun mengalami surplus namun mengalami penurun dari bulan sebelumnya yang mencatatkan US$ 3,46 miliar.

Halaman:
Reporter: Zahwa Madjid
Editor: Lona Olavia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...