Saham Emiten Prajogo Pangestu Ambles 20%, IHSG Kena Imbasnya
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 1,14% ke level 7.200 pada penutupan perdagangan hari ini, Selasa (9/1). Pelemahan IHSG seiring dengan amblesnya saham-saham Prajogo Pangestu di lantai bursa yakni PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA), dan PT Barito Pacific Tbk (BRPT).
Menelisik data perdagangan hari ini, saham BREN ditutup anjlok mengalami auto reject bawah (ARB) 20% ke level 5.400 per saham. Lalu ada saham TPIA yang merosot signifikan 20% ke level Rp 4.220 per saham. Serta BRPT yang jatuh 18,18% ke level Rp 1.080.
Investment Analyst Lead Stockbit Rahmanto Tyas Raharja mengatakan, emiten grup Barito tercatat mengalami penurunan harga yang dalam, dengan beberapa di antaranya sempat mengalami ARB.
"Penurunan harga saham grup Barito hari ini berpotensi disebabkan oleh aksi profit taking yang dilakukan investor," katanya dalam risetnya, Selasa (9/1). Mengingat mayoritas harga saham grup Barito telah mengalami kenaikan signifikan beberapa bulan terakhir.
Pada perdagangan hari ini, data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham tercatat mencapai Rp 10,32 triliun dengan volume 18,44 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1.320.332 kali.
Sebanyak 193 saham menguat, 337 saham terkoreksi, dan 241 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 11.392,2 triliun.
Bursa saham Asia pergerakannya mayoritas berada di zona hijau. Hang Seng naik 1,16%, Shanghai Composite naik 0,20%, dan Straits Times menaik 0,34%. Sementara Hang Seng turun 0,21%.
