Terdampak Corona, BNI Revisi Target Pertumbuhan Kredit Jadi Hanya 4%

Image title
20 Mei 2020, 06:32
Terdampak Corona, BNI Revisi Target Pertumbuhan Kredit Jadi Hanya 4%
Katadata
Ilustrasi BNI

“Ini tergantung terhadap pemulihan ekonomi yang diakibatkan oleh panemi corona,” ujarnya. (Baca: Tumbuh di Tengah Pandemi Corona, BNI Cetak Laba Kuartal I Rp 4,25 T)

Perusahaan pun bertekad menggencarkan pendapatan berbasis komisi (fee based income) dari transaksi digital banking. Kemudian, mengefisiensikan biaya operasional dengan membatasi kegiatan promosi dan entertainment lainnya.

Hingga 31 Maret lalu, penyaluran kredit BNI tumbuh 11,2% mencapai Rp 521,35 triliun. Nilai ini lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan kredit akhir 2019 yang hanya 4,1%.

Pertumbuhan kredit tersebut utamanya didorong oleh penyaluran pinjaman ke korporasi swasta yang naik 24,8% menjadi Rp 204,23 triliun. Lalu, kredit ke usaha kecil tumbuh 10,3% menjadi Rp 75,48 triliun.

Sedangkan kredit untuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN) lainnya hanya tumbuh 3,5% menjadi Rp 109,42 triliun. Selain itu, pinjaman untuk usaha menengah turun 3,2% menjadi Rp 2,34 triliun.

(Baca: Targetkan Pertumbuhan 12%, BNI Syariah Perluas Jangkauan KPR)

Halaman:
Reporter: Muchammad Egi Fadliansyah
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...