Pendapatan Anjlok 49% Akibat Pandemi, Blue Bird Merugi pada 2020

Safrezi Fitra
31 Maret 2021, 12:00
taksi, blue bird, pendapatan blu bird, laba blue bird, blue bird rugi, omset blue bird, taksi rugi, kinerja emiten taksi, saham blue bird
Adi Maulana Ibrahim|Katadata
Penumpang menaiki taksi blue bird di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, Jumat (14/2/2020).

Kinerja Blue Bird Sepanjang 2020

Bisnis taksi masih menjadi penyumbang total pendapatan Blue Bird, porsinya mencapai 75% dengan nilai Rp 1,54 triliun. Sisanya dari bisnis sewa kendaraan Rp 520,94 miliar, pendapatan dari sewa gedung Rp 4,47 miliar dan komisi lelang menyumbang Rp 14,82 miliar.

Penurunan pendapatan yang sangat besar tidak diimbangi dengan penurunan biaya yang dikeluarkan. Total beban langsung dan beban usaha perseroan pada tahun lalu hanya turun 38% menjadi Rp 2,27 triliun.

Makanya laba usaha yang pada tahun sebelumnya mencapai Rp 371,95 miliar, berubah menjadi rugi hingga Rp 227,04 pada tahun lalu.

 
 

Selain itu, beban bunga Blue Bird tahun lalu juga meningkat 29,43% dari 80,86 miliar menjadi Rp 104,66 miliar. Emiten ini pun harus menanggung kerugian dari pelepasan asetnya hingga Rp 34,83 miliar serta beban lain-lain senilai Rp 53,51 miliar.

Alhasil Blue Bird harus menanggung rugi bersih pada tahun lalu sebesar Rp 163,18 miliar. Padahal, tahun sebelumnya emiten taksi berlogo burung biru ini masih mencatatkan laba bersih hingga Rp 315,62 miliar.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...