Enam Saham Emiten Pendatang Baru Melejit di Kuartal I 2022
Selanjutnya, PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) mengalami peningkatan harga saham 16,4% menjadi Rp 198 dari harga final Rp 170 saat listing pada 21 Maret lalu.
Di sisi lain, PT Nusatama Berkah Tbk (NTBK) mengalami penurunan harga saham mencapai 49% dari harga final Rp 100 pada 9 Februari menjadi Rp 51 pada penutupan perdagangan pekan lalu.
Kemudian, harga saham PT Mitra Angkasa Sejahtera Tbk (BAUT) dan PT Nanotech Indonesia Global Tbk (NANO) kompak merosot 46% dan 36% dari level harga final Rp 100.
Anak usaha BUMN, PT Adhi Commuter Properti Tbk (ADCP) juga mengalami penurunan harga saham 37% menjadi 81%. Emiten sektor properti dan real estate ini listing pada 23 Februari dengan harga final Rp 130.
Harga saham PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) juga merosot 8,5% dari harga final Rp 256 menjadi Rp 234. Terakhir, emiten sektor infrastruktur PT Sumber Mas Konstruksi Tbk (SMKM) juga mengalami penurunan harga saham 6,8% menjadi Rp 246 dari harga final Rp 264 saat listing pada 9 Maret.