Krakatau Steel Bayar Utang US$ 534 Juta di 2022, Ini Sumber Dananya

Andi M. Arief
13 Mei 2022, 19:06
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk mencatatkan rekor produksi bulanan baja lembaran dingin atau baja Cold Rolled Coil (CRC) yang merupakan rekor produksi terbanyak sepanjang sejarah pabrik Cold Rolling Mill (CRM) berdiri yaitu sebanyak 81.342 ton di penutupa
PT. Krakatau Steel
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk mencatatkan rekor produksi bulanan baja lembaran dingin atau baja Cold Rolled Coil (CRC) yang merupakan rekor produksi terbanyak sepanjang sejarah pabrik Cold Rolling Mill (CRM) berdiri yaitu sebanyak 81.342 ton di penutupan produksi CRC pada 31 Oktober 2021. Rekor tertinggi sebelumnya dilakukan Krakatau Steel di bulan Juli 2008 untuk produk baja CRC dengan pencapaian sebesar 80.032 ton.

KBK mencatatkan pendapatan senilai US$ 319 juta sepanjang Januari-Oktober 2021, sedangkan EBITDA yang dihasilkan senilai US$ 18 juta. Pengembangan aset ini merupakan proses akhir KRAS dalam rangka restrukturisasi dan transformasi.

Selain divestasi, Silmy mengatakan, dana pembayaran utang akan berasal dari arus kas Krakatau Steel senilai US$ 250 juta. Silmy optimistis dapat menyediakan dana  tersebut lantaran laba bersih pada paruh pertama 2022 diramalkan akan mencapai Rp 700 miliar atau sekitar US$ 47,88 juta.

Sementara itu, total penjualan pada Januari-Juni 2022 akan menyentuh level Rp 20 triliun. Angka itu naik 30,71% dari realisasi periode yang sama tahun lalu sejumlah Rp 15,3 triliun. 

Silmy mengatakan, anak perusahaan berkontribusi sekitar 20% dari capaian perseroan. Adapun, penjualan baja canai panas (HRC) mendominasi hingga 70% dari total volume penjualan Januari-Juni 2022. 

Di sisi lain, Silmy mengatakan, akan menambah modal dengan skema right issue senilai US$ 200 juta untuk untuk pembayaran utang pada 2022. Penerbitan right issue ini akan menjadi rencana cadangan jika gabungan dari divestasi dan arus kas perseroan tidak mencapai target. 

"Right issue bisa terjadi pada semester II-2022 atau semester I-2023," kata Silmy. 

PT Krakatau Steel Tbk mencatatkan pendapatan bersih sebesar US$2,16 miliar dan laba bersih sebesar US$62,3 juta pada 2021. Laba bersih ini merupakan peningkatan 165% dari 2020.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...