BEI Tiadakan Perdagangan Saham BNI di Pasar Tunai pada 6-9 Oktober
Dalam sepekan, harga saham BBNI telah naik sekitar 2,47%. Bahkan pada perdagangan Selasa (3/10) BBNI sempat menyentuh rekor tertinggi barunya atau all time high dengan berada di level Rp 10.425 per saham.
BNI menargetkan nilai kapitalisasi pasar akan menyentuh Rp 212,5 triliun atau tumbuh 20% dari market cap saat ini setelah melakukan stock split.
Direktur Utama BNI Royke Tumilaar mengatakan, pemecahan nilai nominal saham dilakukan karena perusahaan ingin berpartisipasi untuk mendorong pasar modal tanah air lebih adaptif dan likuid. Melalui aksi korporasi ini, perseroan dapat memberikan kesempatan lebih luas kepada investor ritel untuk dapat berinvestasi di saham BNI.
"Kami saat ini memandang bahwa cukup lama rasio price to book value (PBV) BNI di kisaran 1,2 kali. Sehingga kami yakin ini sangat atraktif dibanding emiten perbankan lainnya yang PBV-nya sudah di atas 2 kali," kata Royke, dalam konferensi pers RUPSLB BNI secara virtual, Selasa (19/9).