Suspek Corona Bertambah, Kurs Rupiah Melemah ke 14.255 per Dolar AS
Pemerintah mencatat, jumlah kasus positif virus corona atau Covid-19 di Indonesia per Minggu (8/3) bertambah sebanyak dua orang. Dengan demikian, sampai saat ini penderita Covid-19 meningkat menjadi enam kasus di Tanah Air. Kedua pasien diklasifikasi sebagai kasus 5 dan 6.
(Baca: Pasar Khawatir BI Bakal Pangkas Bunga, Rupiah Melemah)
Adapun jumlah pasien yang diduga terinfeksi atau suspek virus corona pun bertambah 12 orang dibanding sehari sebelumnya menjadi 23 orang. Saat ini petugas kesehatan terus melakukan pemeriksaan terhadap ke-23 orang tersebut.
Dengan adanya persebaran virus corona yang kian masif ini, pelaku pasar memproyeksikan perlambatan pertumbuhan ekonomi. Sehingga, hal tersebut dinilai ia menjadi sentimen utama pergerakan rupiah saat ini.
"Atau dengan kata lain sudah di price in sejak meningkatnya isu virus corona," ujarnya.
Meski diperkirakan melemah, pergerakkan mata uang Garuda menurutnya masih berpotensi terbantu oleh intervensi Bank Indonesia pada pekan ini. Oleh karena itu, dirinya memproyeksikan rupiah akan bergerak dalam rentang yang tipis, di kisaran Rp 14.150 - Rp 14.250 per dolar AS.