Di Atas Prediksi, Inflasi Juli 2019 Capai 0,31% Karena Harga Cabai

Agatha Olivia Victoria
1 Agustus 2019, 14:03
inflasi juli 2019, bps
ANTARA FOTO/WAHDI SETIAWAN
Ilustrasi. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, inflasi bulanan pada Juli 2019 sebesar 0,31% atau 2,36% secara tahun kalender dan 3,32% secara tahunan karena tingginya harga cabai.

Sementara kelompok transportasi mengalami deflasi 0,36% dan memberi andil 0,06% karena turunnya beberapa tarif angkutan. Tarif angkutan antarkota turun 0,04%, tarif angkutan udara 0,02% dan tarif kereta juga turun 0,01%. Penurunan tarif angkutan udara dikarenakan turunnya tarif batas atas (TBA) pesawat yang sudah diberlakukan dan adanya diskon 50% terhadap tiket pesawat di hari Selasa, Kamis dan Sabtu pada pukul 10.00 WIB - 14.00 WIB.

Selain itu, menurut komponen inflasi inti tetap stabil pada 0,33% dengan sumbangan 0,20%. Harga bergejolak 0,89% dengan andil 0,18%. Namun, harga diatur pemerintah menyumbang deflasi 0,36% dengan andil 0,07%.

(Baca: Inflasi Juli 2019 Diperkirakan Stabil di Level 0,23%-0,28%)

Angka inflasi ini melebihi prediksi para ekonom sebelumnya. Direktur Riset Center On Reform of Economics (CORE) Pieter Abdullah Redjalam memperkirakan inflasi bulan lalu dalam kondisi stabil di kisaran 0,23%-0,28% secara bulanan. "Inflasi inti Juli saya rasa akan stabil," ucap dia saat dihubungi Katadata.co.id

Dihubungi secara terpisah, Ekonom Permata Bank Josua Pardede memprediksikan inflasi bulan Juli tetap terkendali di kisaran 0,27% secara bulanan atau month to month (mom). "Inflasi di kisaran 0,27% secara bulanan didorong melandainya inflasi kelompok harga bergejolak pasca berakhirnya faktor musiman Idulfitri," ucap dia.

Perkiraan inflasi Juli tersebut melandai dari bulan sebelumnya yang tercatat secara bulanan sebesar 0,55%. Josua juga memperkirakan inflasi tahunan per Juli melandai ke level 3,27% secara tahunan atau turun tipis dari bulan sebelumnya di level 3,28%.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Sorta Tobing
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...