Bank dan Peserta Tax Amnesty yang Curang Disanksi Berat

Desy Setyowati
21 Juli 2016, 12:10
Tax Amnesty
ARIEF KAMALUDIN | KATADATA
Rayuan Singapura Gagalkan Tax Amnesty
Rayuan Singapura Gagalkan Tax Amnesty (Katadata)

Dalam kesempatan terpisah usai rapat dengar pendapat dengan Komisi Keuangan DPR, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nelson Tampubolon mengatakan sejumlah lembaga sudah mengajukan menjadi gateaway. Hari ini, Bank Mandiri rencananya menandatangani kontrak. Langkah tersebut akan diikuti 18 bank dan sejumlah manajer investasi serta sekuritas yang telah menyatakan minat.

Senada dengan Bambang, Nelson menegaskan akan ada sanksi tegas bagi peserta atau institusi keuangan yang berbuat curang. Misalnya, dengan menyarankan peserta tax amnesty untuk menempatkan dananya di luar negeri melalui fasilitas private banking. (Baca: Ini Aturan-Aturan yang Menjelaskan Tax Amnesty).

Bentuk sanksinya, bagi peserta yang berbuat curang akan dicabut kepesertaannya mengikuti tax amnesty. Sedangkan untuk institusi keuangannya, bila diketahui ada direksi yang terlibat, akan dilakukan uji kepatutan dan kelayakan kembali. Adapun bila perbankan atau institusi keuangan yang terlibat, akan dianalisa lagi tingkat kesehatannya.

Sanksi dari Kemenkeu berupa pencabutan pengampunan pajak. OJK juga bisa mengenakan sanksi kepada industri jasa keuangan yang membantu,” kata Nelson.

Dalam rapat tersebut, bank berpelat merah dan beberapa bank swasta yang hadir menyatakan kesediannya untuk melakukan sosialiasi tax amnesty. Selain itu, dibahas pula mengenai pengawasan atas lock up selama tiga tahun jika peserta berganti instrumen investasi dari pasar modal ke perbankan atau sektor riil. Beberapa hal yang masih menjadi persoalan akan diatur kembali.

“Besok pagi kami tanda tangan, bank persepsi dan bank BUMN. Semoga minggu depan sudah bisa berjalan,” kata Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo. (Lihat pula: Pengusaha Optimistis Industri Konstruksi Melejit Akibat Tax Amnesty).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...