Pemerintah Yakin Jokowi Lanjutkan MP3EI di Bidang Pariwisata
Masalahnya proyek ini kemungkinan besar tidak bisa dibangun dalam waktu dekat. Sebab, proyek ini masih terkendala infrastruktur bandara yang belum dibangun di Indonesia Timur. Tetapi, Sapta tetap optimis pembangunan akan dilakukan tahun depan dalam pemerintahan Jokowi.
Dalam proyek MP3EI ini, pemerintah telah menetapkan Koridor Bali-Nusa Tenggara sebagai pendorong sektor pariwisata, melalui pembangunan 14 proyek senilai Rp 163,005 triliun. Tahun ini Kementerian Pariwisata telah melakukan ground breaking tiga proyek dengan total investasi mencapai Rp 9.1 triliun.
Pertama proyek pariwisata di Tanjung Ringgit, Lombok Nusa Tenggara Barat dengan invetasi Rp 4 triliun. Kedua, proyek pariwisata Rohani Doa Lembata Nusa Tenggara Timur dengan investasi Rp 100 miliar. Ketiga, pembangunan proyek pariwisata Bali International Park, di Bali dengan invetasi Rp 5 triliun.
Sementara satu proyek pariwisata MP3EI yang sudah berjalan yaitu kawasan Mandalika, Nusa Tenggara Barat, senilai Rp 30 triliun. Proyek ini sedang dibangun oleh PT Indonesian Tourism Development Corporation (ITDC).
Direktur Utama ITDC IB Wirajaya mengatakan untuk investasi pariwisata kawasan Mandalika, pihaknya menggelontorkan dana hingga Rp 22 triliun. Saat ini proyek tersebut baru tahap pembangunan jalan dari provinsi menuju Teluk Makaki, dan targetnya akan selesai akhir tahun ini.
Pembangunanya dibagi dalam tiga tahap dengan mengembangan kawasan seluas 400 hektare. Tahap pertama ini akan dibangun infrastruktur, pasar dan lapangan golf seluas 100 hektar, untuk menarik investor. Menyusul kemudian akan dibangun hotel.
