Survei BI: Masyarakat Menengah Atas Pertebal Tabungan

Abdul Azis Said
11 Mei 2022, 18:12
tabungan, konsumsi masyarakat, konsumsi, konsumsi rumah tangga
Donang Wahyu|KATADATA
Ilustrasi. Proporsi pendapatan konsumen yang disimpan alias saving to income ratio tercatat sebesar 16,4%, lebih tinggi dari bulan sebelumnya 15,9%.

Ekonom Bank Danamon Irman Faiz mengatakan, penurunan proporsi konsumsi tak berarti konsumsi masyarakat kini tertahan. Pengeluaran konsumen menurutnya, masih tumbuh tetapi kenaikan pendapatan lebih tinggi. 

Meski demikian, ia tidak menampik bahwa konsumen memang masih berjaga-jaga terhadap ketidakpastian kondisi global dan domestik sehingga konsumsi masyarakat seharusnya bisa lebih optimal. Ketidakpastian tersebut yang juga menjadi alasan proporsi untuk simpanan meningkat pada bulan lalu. Kenaikan simpanan ini juga tercermin dari Dana Pihak Ketga (DPK) yang masih tumbuh dua digit pada bulan Maret.

Pada kelompok pengeluaran di atas Rp 5 juta, Irman mengatakan pendapatan pada kelompok ini pulih paling cepat. Tetapi, masih ada hambatan untuk melakukan konsumsi tersier terutama keterbatasan untuk jalan-jalan baik di luar maupun dalam negeri.

"Karena keterbatasan dan ketidakpastian, alokasi untuk simpanan mereka jadi masih lebih besar pada saat incomenya naik," ujarnya kepada Katadata.co.id.

Data LPS juga menunjukkan simpanan masyarakat di bank umum tumbuh 10,7%% secara tahunan pada Februari 2022 mencapai Rp 7.446 triliun. Kenaikan simpanan terutama terjadi pada golongan nasabah dengan simpanan di atas Rp 5 miliar. 



Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...