Permintaan Sri Mulyani di Depan AS-Rusia Sebelum Memulai Pertemuan G20
"Karena itulah ekspektasi dan harapan kepada kelompok negara ini semakin tinggi," kata dia.
Menurutnya, ada harapan yang tinggi terhadap pertemuan dua hari ini. Ini karena anggota G20 terdiri atas negara-negara paling penting secara sistematis bagi ekonomi global. Tindakan yang diambil sebagai kesepakatan dalam forum ini akan memiliki efek sangat penting bagi semua negara. "Jadi saya yakin anda semua sadar bahwa dunia mengawasi kita dengan cermat," kata dia.
Ia mengungkit partisipasi G20 dalam menangani krisis sebelumnya. G20 disebut mengambil tindakan penting untuk memastikan stabilitas keuangan global saat krisis keuangan 2008-2009. Hal serupa kembali dilakukan saat dunia menghadapi tekanan pandemi dua tahun terakhir.
Dalam sambutannya tadi pagi di depan delegasi AS dan Rusia, ia juga kembali mengingatkan pentingnya memperkuat semangat multilateralisme. Indonesia menurutnya, akan terus mendorong dilakukan diskusi, konsultasi, dan membangun 'jembatan' antara negara yang bertikai.
"Karena kami sangat yakin bahwa pekerjaan ini semakin lama semakin membutuhkan jembatan dan koneksi yang lebih banyak, bukan tembok dan perang," kata dia.
Ia menekankan kegagalan negara-negara G20 mencapai kerja sama akan menimbulkan konsekuensi trhadap masyarakat luas. "Konsekuensinya terhadap kemanusiaan dan bagi banyak negara berpenghasilan rendah akan menjadi 'bencana besar'," ujarnya.