Rupiah Menguat Jadi Rp 15.547/US$, Dolar AS Melemah

 Zahwa Madjid
27 November 2023, 10:00
rupiah, dolar AS, AMERIKA,
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.
Petugas menunjukkan uang pecahan rupiah dan dolar AS di gerai penukaran mata uang asing VIP (Valuta Inti Prima) Money Changer, Jakarta, Selasa (3/1/2023).

Nilai tukar rupiah menguat 0,11% terhadap dolar Amerika Serikat menjadi Rp 15.547 pada Senin (27/11). Penguatan rupiah diperkirakan berlanjut selama hari ini.

Sejumlah mata uang Asia juga menunjukkan penguatan terhadap dolar AS. Berdasarkan data Bloomberg, baht Thailand menguat 0,30%, ringgit Malaysia 0,08%, dolar Singapura 0,06%, dolar Hong Kong 0,04%, dan yen Jepang 0,12%.

Analis pasar uang Lukman Leong memprediksi rupiah menguat terhadap dolar AS sepanjang hari ini, meskipun data sektor manufaktur terkontraksi dan lebih lemah dari perkiraan.

Ia memperkirakan rupiah bergerak ke level Rp 15.500 – Rp 15.600.

Pengamat pasar uang Ariston Tjendra mencatat indeks dolar AS terlihat bergerak menurun pada pembukaan perdagangan pagi ini (27/11) atau melanjutkan penurunan di akhir pekan lalu.

Data inflasi AS yang menurun dan tidak solidnya data-data ekonomi Amerika lainnya membuka ekspektasi pemangkasan suku bunga acuan di kalangan pelaku pasar. Hal ini memberi tekanan terhadap dolar AS.

“Notulen rapat Bank Sentral AS pekan lalu tidak lagi terlalu hawkish, meskipun the Fed masih membuka peluang kenaikan suku bunga acuan bergantung dari data-data ekonomi terbaru,” ujar Ariston.

Ada beberapa data ekonomi AS yang akan dirilis pekan ini, di antaranya pertumbuhan ekonomi, indikator inflasi PCE Price Index, dan data perumahan. Hasil data ini akan menggerakkan ekspektasi pasar mengenai kebijakan suku bunga acuan AS. 

“Dolar AS akan bergerak mengikuti ekspektasi tersebut,” katanya.

Ariston memprediksi rupiah menguat ke kisaran Rp 15.500 per dolar AS, dengan potensi resisten sekitar Rp 15.600.

Reporter: Zahwa Madjid

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...