Dasar-dasar Energi Kinetik dari Definisi hingga Rumusnya
Penjelasan:
Dari rumus di atas bisa dijelaskan jika semakin tinggi titik dasar acuan suatu benda, maka energi potensialnya semakin besar. Khususnya energi potensial gravitasinya (ada usaha melawan gaya gravitasi.
Rumus energi mekanik: Em = Ek + Ep.
Keterangan:
Em = energi mekanik (J).
Ek = energi kinetik (J).
Ep = energi potensial (J).
Penjelasan:
Dari rumus di atas, bisa diuraikan kalau energi mekanik merupakan perhitungan dari energi mekanik ditambah energi potensial. Pengertian energi mekanik sendiri adalah keseluruhan dari energi suatu benda. Dari gerakannya dengan kecepatan tertentu, hingga posisi benda tersebut pada kedudukan/titik acuan tertentu.
Dari penjelasan di atas, semakin besar energi potensial dan energi kinetiknya, maka energi mekaniknya juga akan semakin besar. Sebab ukuran dari energi mekanik ini adalah gabungan dari kedua energi tersebut.
Cara Menghitung Rumus Energi Kinetik
Untuk menghitung energi kinetik, maka Anda perlu tahu bagaimana rumus energi kinetik bekerja. Seperti penjelasan sebelumnya, rumus energi kinetik adalah Ek = 1/2 m.v2 (energi potensial sama dengan satu per dua dikali massa benda dikali kecepatan). Berikut ini adalah contoh soal dari energi kinetik:
Pertanyaan:
Sebuah motor memiliki massa 100 kg. Motor tersebut melaju dengan kecepatan 60 m/s. Jika motor itu direm secara mendadak, maka berapa energi kinetiknya?.
Jawaban:
Diketahui:
Massa sepeda motor (m) = 100 kg.
Kecepatan sepeda motor (v) = 60 m/s.
Ditanyakan: berapa energi kinetik (Ek) dari sepeda motor itu saat direm mendadak?.
Jawab:
Ek = 1/2 m.v2
Ek = 1/2 × 100 × (60)2.
Ek = 180.000 J.
Jadi energi kinetik sepeda motor tersebut saat direm mendadak sebesar 180.000 J.
Ciri-Ciri Energi Kinetik
- Benda yang bergerak pasti memiliki energi kinetik.
- Energi kinetik dipengaruhi oleh massa bendanya. Khususnya gerak objeknya.
- Pergerakan benda sangat beragam arahnya. Bisa vertikal atau horizontal.
- Besarnya energi yang dimiliki suatu objek berdasarkan pada kecepatan geraknya.
Demikian pembahasan tentang energi mekanik. Meski sudah diajarkan di bangku sekolah, materi yang satu ini bisa Anda pelajari kembali.