Doa Nabi Yunus dalam Perut Ikan dan Cara Mengamalkannya

Tifani
Oleh Tifani
27 Maret 2023, 14:05
Ilustrasi Doa Nabi Yunus Dalam Perut Ikan
Freepik
Ilustrasi, berdoa.

Sa'ad berkata, Rasulullah SAW menyebut doa Nabi Yunus ini dapat dibaca sebanyak 40 kali.

"Barangsiapa yang berdoa dengannya kepada orang yang sakit sebanyak 40 kali maka jika ia mati, ia mati dalam keadaan membawa pahala mati syahid. Jika sembuh maka sembuh dalam keadaan dosanya terampuni," (HR Imam Hakim).

Para ulama membaca doa nabi Yunus 40 kali selesai salat Subuh. Ada pula yang membaca doa Nabi Yunus setiap jari sebanyak 1.000 kali untuk permohonan dalam pengampunan dosa

Ilustrasi Ceramah Tentang Bulan Ramadan Penuh Berkah
Ilustrasi Doa Nabi Yunus Dalam Perut Ikan (Freepik)

Seperti halnya Syekh Sayyid Muhammad bin al-Alawy al-Maliky al-Hasani dalam kitab Abwab al-Faraj mengungkapkan banyak ulama membaca doa Nabi Yunus 40 kali setelah sholat tanpa terputus sama sekali. Bahkan ada yang membacanya 1000 kali setiap hari.

Di dalam doa tersebut, terdapat keutamaan di antaranya sebagai berikut:

  • Keinginannya Dikabulkan Allah SWT

Dalam penjelasan tersebut tertuang dalam hadis riwayat At-Tirmidzi yang memiliki arti sebagai berikut:

"Doa Dzun Nuun [Nabi Yunus] ketika ia berdoa dalam perut ikan paus adalah: 'Laa ilaaha illaa anta, subhaanaka, innii kuntu minadz dzaalimiin'. Sesungguhnya tidaklah seorang Muslim berdoa dengannya dalam suatu masalah, melainkan Allah kabulkan baginya.

  • Mendapat Pahala Orang yang Mati Syahid

Dalam hadis riwayat al-Hakim dari Sa’ad bin Abi Waqash disebutkan bahwa apabila seseorang membaca doa ini 40 kali saat sakit, lalu ia meninggal, maka dirinya akan mendapat pahala layaknya orang yang meninggal syahid.

  • Diampuni oleh Allah SWT

Dengan memanjatkan doa Nabi Yunus yang berisikan permintaan maaf kepada Allah SWT atas dosa-dosa yang pernah diperbuatnya dengan sungguh-sungguh, niscaya Allah SWT akan menerima pertaubatan umatnya.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...