Sejarah Singkat Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945

Tifani
Oleh Tifani
7 Agustus 2023, 16:05
Sejarah Singkat Kemerdekaan Indonesia
its.ac.id
Sejarah Singkat Kemerdekaan Indonesia

Soekarno dan Hatta kemudian diamankan di Rengasdengklok atau markas PETA, berada 15 kilometer (km) dari Kedung Gede, Karawang. Sementara itu di Jakarta, Ahmad Soebardjo (golongan tua) bersama Wikana (golongan muda) mengadakan kesepakatan untuk proklamasi di Jakarta.

Laksamana Maeda membolehkan rumahnya menjadi tempat perundingan untuk membuat naskah proklamasi. Kesepakatan tersebut membuat Jusuf Kunto dari pihak pemuda membawa Ahmad Subardjo menjemput Ir. Soekarno ke Rengasdengklok.

Malam hari pada 16 Agustus 1945, rombongan sampai ke Jakarta.

Perumusan Teks Proklamasi

ISI TEKS PROKLAMASI
ISI TEKS PROKLAMASI (ANRI)

Soekarno dan Hatta diarahkan untuk menuju rumah Laksamana Maeda dengan maksud menyusun isi teks proklamasi. Sementara di ruang depan, juga ada Sayuti Melik, Soekarno, B. M. Diah, dan Soediro.

Tak dapat dipungkiri bahwa saat itu ada intervensi dari prajurit Jepang, yakni Shigetada Nishijima yang menyarankan agar perpindahan kekuasaan hanya dari aspek administratif. Meski begitu, Soekarno tetap bersikeras agar terjadi “transfer of power.”

Perdebatan tersebut menghasilkan pemikiran yang berbeda. Akhirnya teks proklamasi ditandatangani oleh Soekarno dan Hatta dengan mengatasnamakan bangsa Indonesia.

Kemudian Sayuti Melik menyalin dan mengetik menggunakan mesin tik di kantor perwakilan Angkatan Laut Jerman.

Pembacaan Teks proklamasi kemerdekaan

Usai teks proklamasi selesai ditulis, terjadilah hari paling bersejarah bagi bangsa Indonesia. Kemerdekaan Indonesia ditandai dengan pembacaan teks proklamasi oleh Soekarno pada tanggal 17 Agustus 1945.

Pembacaan tersebut dihadiri oleh para tokoh pergerakan kemerdekaan dan seluruh rakyat Indonesia. Upacara pembacaan teks proklamasi tersebut berjalan dengan lancar bertempat di kediaman Soekarno di Jalan Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta.

Beberapa acara telah disusun dalam hari kemerdekaan Indonesia, seperti pengibaran bendera Merah Putih, dan sambutan oleh walikota pada saat itu, yaitu Suwiryo dan Muwardi.

Demikian sejarah singkat kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945. Hingga kini, naskah proklamasi disimpan tempat penyimpanan khusus di ANRI.

Halaman:
Editor: Sorta
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...