Beredar Daftar Reshuffle, Jokowi: Tidak Usah Ada Intervensi

Safrezi Fitra
4 April 2016, 13:13
jokowi
Arief Kamaludin|KATADATA

KATADATA - Dalam beberapa hari terakhir, kabar rencana perombakan kabinet atau reshuffle jilid II berhembus semakin kencang. Menanggapi kabar tersebut, Presiden Joko Widodo tidak memberikan bantahan maupun pembenarannya. Namun, Presiden meminta agar semua menteri anggota Kabinet Kerja tidak terpengaruh dengan kabar tersebut dan tetap fokus bekerja.

Jokowi juga menegaskan sikapnya yang tidak mau didorong-dorong atau diintervensi pihak manapun dalam melakukan perombakan kabinet. "Tidak usah ada yang dorong-dorong, tidak usah. Tidak ada yang dikte-dikte, apalagi, tidak usah ada intervensi," katanya saat menyaksikan pertandingan sepakbola final Piala Bhayangkara di Gelora Bung Karno, Minggu malam (3/4).

Di tempat terpisah, Sekretaris Presiden Pramono Anung menegaskan reshuffle kabinet adalah kewenangan Presiden meski bisa saja berbagai pihak memberikan masukan. Namun, dia tidak mengetahui waktu perombakan kabinet jilid II itu dilakukan. Termasuk, siapa saja menteri yang akan diganti.

Ia menambahkan, Presiden dalam mengevaluasi dan merombak kabinet selalu mendiskusikan dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla. "Intinya Presiden ingin mendengarkan dari berbagai masukan tetapi kapan waktunya dan siapa, itu kewenangan sepenuhnya ada di Presiden," kata Pramono di Istana Negara, Jakarta, Senin (4/4).

(Baca: Perseteruan JK - Rizal Ramli Soal Nomenklatur Terus Memanas)

Sumber Katadata di pemerintahan menyatakan, Jokowi mengalokasikan waktu lebih sejak Kamis lalu (31/3), untuk mengevaluasi para menterinya dan menyusun komposisi baru Kabinet Kerja. “Dalam rangka itu, Presiden juga membatalkan kunjungan kerja ke Jawa Timur,” kata sumber tersebut.

“Waktu luang” itu juga digunakan Jokowi untuk menjalin komunikasi dengan partai-partai politik pendukung pemerintah. Kamis lalu, di luar jadwal resmi Presiden, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan Ketua Umum Partai Hanura Wiranto sempat menemui Jokowi di kompleks Istana Negara. Sehari berselang, Presiden menemui sejumlah tokoh Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Namun, belum ada pernyataan resmi mengenai tujuan pertemuan tersebut.

(Baca: Isu Reshuffle, Jokowi: Angkat dan Ganti Menteri Itu Urusan Saya)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...