Yenny Wahid Ungkap Alasan Gus Dur Dikeluarkan dari PKB

Image title
27 Juni 2022, 22:05
Yenny Wahid Ungkap Alasan Gus Dur Dikeluarkan dari PKB
ANTARA FOTO/Risky Andrianto
Putri Presiden ke-4 RI KH Abdurahman Wahid, Yenny Wahid (kanan) memberikan paparan tentang pemberdayaan perempuan di era disrupsi pada Pameran Disrupto 2019, di Jakarta.

Puteri Pendiri Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Yenny Wahid menyebutkan bahwa Presiden Republik Indonesia (RI) keempat, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur dikeluarkan dari PKB. Dalam keterangannya, Yenny menyebutkan bahwa Gus Dur dikeluarkan oleh Ketua Umum PKB yang kini menjabat, yaitu Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

“Banyak masyarakat yang tidak memahami bahwa Gus Dur sebagai pendiri lewat muktamar Ancol telah dikeluarkan dari PKB,” ujar Yenny pada Senin (27/6).

Meski mengungkapkan sejarah dikeluarkannya Gus Dur dari partai, Yenny mengakui bahwa bukanlah hal mudah untuk mengambil alih PKB. Hal itu disebabkan banyaknya tokoh senior PKB yang dulu mengiringi Gus Dur telah dikeluarkan dari PKB. Beberapa tokoh yang dimaksud antara lain, Mahfud MD dan Ali Masykur.

“PKB saat ini dikelola berdasarkan paranoid jadi banyak sekali tokoh-tokoh senior PKB, tidak usah bicara soal saya, tokoh-tokoh senior PKB yang dulu mengiringi Gus Dur bahkan menjadi teman-teman Cak Imin sendiri bahkan dikeluarkan dari partai,” jelas Yenny.

Dirinya mengibaratkan, PKB bagaikan digembok dari dalam, sebab banyaknya kader senior yang dikeluarkan dari partai. Padahal, tokoh-tokoh senior tersebut tetap ingin menjadi kader PKB meski kini menjadi kader partai lain. Puteri Gus Dur itu juga menilai bahwa sistem kepemimpinan di dalam PKB merupakan kekuasaaan absolut.

“Kenyataannya itu, sudah 18 tahun, memimpin partai jadi ya kekuasaannya sangat absolut, jadi ini memang bukan sesuatu yang sehat lagi, tapi sudah tidak sehat,” ujarnya.

Sejarah dikeluarkannya Gus Dur dari PKB dianggap Yenny perlu dibangkitkan untuk diluruskan. Hal itu disebabkan Cak Imin yang dianggap sering mencatut nama Gus Dur untuk mendompleng suara masyarakat.

Halaman:
Reporter: Ashri Fadilla
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...