EROPA: Berita Eropa Terkini - Kabar Eropa Terbaru Hari ini

Mendag Budi Santoso menargetkan Perjanjian Kemitraan Perekonomian Komprehensif antara Indonesia dan Uni Eropa atau IEU-CEPA dapat terbit pada tahun ini.

Sejumlah negara di Eropa telah menyatakan kesiapan untuk berinvestasi energi terbarukan yakni listrik tenaga surya atau solar cell di Provinsi Kalimantan Timur.

Daron Acemoglu, Simon Johnson, dan James A. Robinson memenangkan Nobel Ekonomi 2024. Keberhasilan ini berkat penelitian terkait kolonialisme mempengaruhi kesenjangan ekonomi global hari ini.

Mendekati pelantikan, Prabowo Subianto ungkap rencana penambahan kementerian di kabinetnya yang lebih besar untuk menghadapi luasnya tanggung jawab mengurus Indonesia.

Menteri Koordinator Airlangga Hartarto menyebut, ada tiga hal yang membuat negosiasi perjanjian dagang Indonesia dengan Uni Eropa alot, yakni terkait perpajakan, bea keluar, dan volume impor.

Induk Facebook dan Instagram yakni Meta didenda €91 juta, karena dinilai lalai dalam menyimpan kata sandi alias password media sosial milik pengguna.

Sejumlah bank sentral global telah memutuskan memangkas suku bunga, menandai potensi akhir dari era suku bunga tinggi dan menyesuaikan kebijakan moneter terkait inflasi dan ekonomi.

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menilai kesepakatan dagang dengan Eropa semakin sulit tercapai jika molor dan harus diteruskan pemerintahan Presiden Terpolih Prabowo

Zulhas menyebutkan pemerintah memiliki banyak pilihan pasar lain selain Eropa. Beberapa pasar yang dibidik adalah Afrika, Timur Tengah, dan Asia Tenggara

Kementerian Keuangan mencatat utang baru mencapai Rp 347,6 triliun pada Agustus 2024, sebagian besar dari SBN, yang mencerminkan 53,6% dari target APBN.

Tenggat penerapan UU Anti Deforestasi Uni Eropa pada akhir tahun ini dinilai sangat ambisius.

Google batal membayar denda antimonopoli €1,49 miliar dari Komisi Uni Eropa. Ini merupakan salah satu dari tiga denda terbesar yang diberikan kepada raksasa teknologi itu.

Eropa kembali memangkas suku bunga sebesar 25 bps menjadi 3,5% pada Kamis (12/9) seiring inflasi rendah dan kondisi ekonomi yang berada di ambang resesi.

Pengguna WhatsApp dan Messenger bakal bisa mengirimkan pesan ke aplikasi lain seperti Telegram pada 2025.

IHSG diperkirakan akan berfluktuatif pada rentang 7.650-7.700, dipengaruhi oleh rilis data AS dan pertumbuhan PDB di kawasan Eropa, serta perhatian pada data cadangan devisa Indonesia.