TikTok: FYP Adalah Fitur Rekomendasi Video TikTok, Ini Penjelasannya

Pendapatan iklan dari TikTok diperkirakan Rp 158 triliun tahun ini. Perusahaan asal Cina ini diprediksi meraup Rp 339 triliun pada 2024.

Australia mengkaji aturan yang dapat memaksa perusahaan internet seperti Google dan TikTok melaporkan soal cara mereka menangani hoaks dan disinformasi. Apa sanksinya?

Pada Story pengguna TikTok dapat menyukai cerita dan meninggalkan komentar publik. Berbeda dari Instagram, di mana komentar Story hanya dapat dilakukan dengan membalas melalui pesan pribadi.

Aturan pemerintah Inggris juga berpotensi membuat Meta, Google, hingga TikTok dikenakan denda 10 % dari omset global.

Cina menyiapkan aturan baru yang menyasar platform seperti YouTube, TikTok hingga pengembang gim, Tencent. Ini bertujuan mengurangi kecanduan anak bermain game.

Twitter menguji coba fitur belanja yang memungkinkan perusahaan memamerkan hingga 50 produk. Facebook, Instagram, WhatsApp, YouTube Google hingga Tiktok lebih dulu menghadirkan layanan ini.

Delapan negara di AS menyelidiki TikTok soal dampak platform bagi kesehatan generasi muda. Perusahaan asal Cina ini mengatakan sudah membuat kebijakan yang membatasi pengguna muda.

Bos Instagram pernah menyebut TikTok merupakan lawan yang sangat tangguh. Induk Facebook, Meta pun memperkuat Reels dan memperluas cakupannya.

Jumlah pengguna aktif harian Facebook turun untuk pertama kalinya. Harga saham induk, Meta pun anjlok sehingga kehilangan Rp 3.613 triliun.

Bos Meta Mark Zuckerberg kehilangan kekayaan US$ 29 miliar, karena harga saham perusahaan anjlok. Investor mencermati dua hal, salah satunya soal metaverse.

Induk TikTok, ByteDance meluncurkan aplikasi baru bernama Paiduidao. Platform ini memungkinkan pengguna berinteraksi menggunakan avatar. Kapan tersedia di Indonesia?

Cina berencana meluncurkan aturan yang mewajibkan raksasa teknologi memverifikasi identitas pengguna yang memakai deepfake. Teknologi ini dinilai berbahaya.

Pertumbuhan pendapatan TikTok, Tencent, dan Alibaba terendah dalam beberapa tahun terakhir. Analis menilai, ini karena Cina yang memperketat aturan raksasa teknologi.

Zhang Yiming merupakan pengusaha dan bos dari TikTok yang saat ini menjadi orang terkaya di China versi Forbes, setelah Zhong Shansan. Zhan Yiming dilaporkan memiliki kekayaan sebesar US$ 59,4 miliar.

Otoritas Cina meluncurkan peraturan baru terkait pengendalian algoritme di platform milik TikTok hingga Tencent. Tahun lalu, Beijing merilis tujuh regulasi dan mendenda beberapa raksasa teknologi.