FISKAL: Berita Insentif Fiskal Terkini - Kebijakan Fiskal Hari ini

Insentif fiskal diusulkan untuk diberikan kepada daerah yang berhasil dalam mendorong elektronifikasi transaksi pemda dan kebijakan perluasan digitalisasi daerah (P2DD) mulai 2024.

Amerika Serikat, Cina, dan Indonesia tengah menstimulus adopsi kendaraan listrik dengan mengeluarkan sejumlah target dan kebijakan.

Selain efektif menekan emisi, insentif fiskal akan membuat kendaraan listrik menjadi lebih ekonomis dan lebih diminati.

Kebijakan fiskal adalah kebijakan yang memengaruhi perekonomian melalui perubahan pengeluaran dan penerimaan pemerintah. Berikut ini, ulaasan mengenai tujuan, manfaat, dan contoh kebijakan fiskal.

Pemerintah akan merancang Peraturan Pemerintah (PP) mengenai insentif yang diberikan baik fiskal dan non fiskal kepada pelaku usaha dan investor yang akan berinvestasi di IKN.

Postur ekonomi Indonesia yang kokoh, didukung oleh kebijakan moneter dan fiskal yang terencana membuat Indonesia lebih siap menghadapi krisis global.

Insentif pajak yang diperpanjang adalah insentif untuk sektor kesehatan dan insentif untuk wajib pajak yang terdampak pandemi.

Untuk dapat memanfaatkan beberapa fasilitas perpajakan atau beberapa fasilitas yang diberikan pemerintah, wajib pajak harus mengantongi surat keterangan fiskal.

Kenaikan utang pemerintah pada tahun lalu melambat setelah mengalami lonjakan pada 2020 yang merupakan tahun pertama pandemi Covid-19.

Insentif tarif bea masuk 0% ini berlaku untuk impor kendaraan listrik dalam kondisi tidak utuh atau tidak lengkap (IKD).

Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut berbagai insentif fiskal sengaja diguyur di awal tahun untuk menghindari risiko perlambatan ekonomi.

Insentif fiskal ini diharapkan bisa meningkatkan kegiatan pengeboran oleh Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT).

Perpanjangan insentif pajak UMKM diberikan bersamaan dengan dukungan lain dari Bank Indonesia dan OJK.

Realisasi dana PEN pada tahun lalu hanya mencapai Rp 658,6 triliun atau 88,4% dari pagu Rp 744,77 triliun. Program-program insentif usaha mencatatkan serapan paling rendah.