Berita mobil Terbaru dan Terkini Hari Ini - Katadata.co.id

Penjualan mobil Astra Internasional (ASII) pada semester I 2025 turun hingga 13% menjadi 201.633 unit di tengah gempuran mobil-mobil listrik asal Cina.

Gaikindo menilai pasar mobil konvensional atau ICE yang tergerus mobil listrik berbahaya terhadap penyerapan lapangan kerja di dalam negeri.

Presiden Prabowo Subianto menegaskan keyakinannya atas kemampuan Indonesia memproduksi kendaraan nasional, melalui peningkatan pendidikan dan SDM.

Untuk pabrikan kendaraan bensin sekaligus hibrida, jangan terlalu khawatir. Sedangkan untuk pabrikan yang all in di mobil listrik, bersabarlah. Tidak ada disrupsi cepat di industri ini.

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo mempertanyakan data pertumbuhan ekonomi nasional pada kuartal kedua tahun ini.

Pemerintah menduga adanya pergeseran tren penjualan mobil dari konvensional ke mobil listrik.

Kejaksaan Agung menyita lima mobil mewah dan sejumlah mata uang terkait kasus dugaan korupsi kelola minyak yang melibatkan saudagar minyak Mohammad Riza Chalid.

Mobil dengan harga terjangkau di rentang Rp 200 juta sampai Rp 400 juta masih menjadi pilihan utama konsumen yang mengunjungi GIIAS 2025.

Pada 2026, anggaran untuk mobil dinas pejabat eselon I diperkirakan mencapai hampir Rp 1 miliar per unit, dengan pertimbangan penyesuaian harga mobil listrik.

Gaikindo menyatakan penutupan penjualan mobil mengalami tren penurunan, menanggapi penutupan diler milik PT honda Prospect Motor.

DFSK Super Cab bukan sekadar mobil pikap tetapi juga sebagai “mitra bisnis” yang andal.

Gaikindo mengkhawatirkan dampak tarif impor baru AS pada industri otomotif, menyoroti potensi banjir produk impor dan merevisi kebijakan TKDN yang bisa merugikan pasar otomotif lokal.

Penjualan mobil di Indonesia menurun pada kuartal pertama tahun ini dengan Toyota memimpin pasar, sementara kebijakan impor yang dilonggarkan belum signifikan mempengaruhi industri otomotif.

Relaksasi pelonggaran impor dianggap tidak langsung mengubah dinamika industri otomotif karena faktor penjualan lokal, purna jual, dan komitmen prinsipal asing.

Hashim Djojohadikusumo memperjuangkan insentif bagi mobil hibrid untuk menggaet investasi dari Toyota dan mempertahankan tenaga kerja di Indonesia, serta mendukung ekspor ke 80 negara.