Kemenkes menemukan layanan tes PCR dengan tarif di bawah Rp 200 ribu. Layanan itu digelar oleh maskapai Lion Group yang bekerja sama dengan salah satu laboratorium dengan biaya Rp 195 ribu
Pengurangan karyawan dilakukan karena lab tidak bisa melayani tes PCR dengan harga ketetapan pemerintah. Terutama, lab yang melakukan tes PCR dengan sistem tertutup (closed system).
Pada awal pandemi Covid-19, keuntungan dari tes PCR mencapai 300 - 500 kali lipat. Meski harga tes PCR turun hingga Rp 195 ribu, pengusaha masih bisa meraih keuntungan.
Bisnis tes PCR dikuasai berbagai pihak: yayasan, pejabat, tokoh politik, hingga pebisnis yang dekat dengan kekuasaan. Erwin Aksa melihat peluang bisnis dari tes PCR karena kebutuhan masyarakat tinggi.
Bio Farma akan menggunakan alat uji Bio Saliva yang digunakan dengan berkumur. Namun BUMN tersebut belum menghitung besaran penurunan harga tes PCR dengan efisiensi ini
Anak buah Luhut menjelaskan alasan Toba Sejahtera berpartisipasi dalam PT GSI. Dalam perjanjian pemegang saham GSI, 51% dari keuntungan harus digunakan kembali untuk tujuan sosial