Doxing Adalah Penyebaran Data Pribadi Tanpa Izin, Ini Penjelasannya
Media sosial banyak dipakai masyarakat untuk membagikan foto, video, hingga kata-kata. Era digital ini membuat masyarakat mudah memberikan informasi berupa foto, video, dan kata. Ada berbagai istilah dalam bahasa Inggris yang ramai dipakai di media sosial.
Contoh trend kata di media sosial adalah doxing. Kata ini berkaitan dengan penyebarluasan informasi di media sosial. Beberapa orang menyebarkan informasi pribadi yang berujung negatif.
Pengertian Doxing
Kata Doxing berasal dari bahasa Inggris, yang berasal dari kata document dan biasa disingkat menjadi dox. Menurut kamus Cambridge, doxing adalah tindakan mempublikasikan data atau informasi pribadi seseorang tanpa izin melalui internet. Seseorang menemukan lalu membagikan informasi pribadi ini seperti nama panjang, alamat rumah, nomor ponsel, dan lainnya.
Doxing dipakai untuk melecehkan atau mengorbankan orang lain melalui internet. Tindakan doxing ini termasuk melanggar privasi karena membagikan data pribadi orang lain. Data tersebut disebar melalui internet dan media sosial.
Contoh tindakan doxing yaitu warganet mengekspos identitas seseorang. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang privasi dan kebebasan bicara. Doxing termasuk tindakan ilegal karena membagikan informasi secara online.
Cara Mencegah Doxing
Doxing bisa dicegah jika seseorang tidak mengunggah informasi penting dan pribadi secara online. Anda perlu memastikan dan berhati-hati ketika mengunggah informasi di media sosial. Berikut cara mencegah doxing:
1. Pakai Jaringan Pribadi
Mengutip dari fortinet.com, anda bisa menggunakan jaringan pribadi atau Virtual Private Network (VPN). Pemakaian VPN membantu melindungi informasi dan alamat IP asli dapat disembunyikan.
2. Memakai Kata Sandi Kuat
Ketika anda masuk ke situs website atau aplikasi, gunakan kata sandi kuat. Anda bisa membuat kata sandi yang sulit diprediksi dan ditebak oleh orang lain.