Jokowi Jadikan Acara PBB di Bali pada 2022 Ajang Promosi Pariwisata RI

Rizky Alika
15 Oktober 2020, 11:01
jokowi, pariwisata, bali
ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/POOL/wsj.
Presiden Joko Widodo (kanan) menyampaikan pandangannya dalam KTT ASEAN ke-36 yang digelar secara virtual di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (26/6/2020). Dalam KTT dengan tuan rumah Vietnam tersebut, Presiden Joko Widodo menekankan pentingnya untuk memperkuat kerja sama antar negara anggota ASEAN dalam pemulihan ekonomi dampak pandemi COVID-19 serta mengusulkan perlunya pengaturan ASEAN Travel Corridor.

Presiden Joko Widodo akan menjadikan konferensi Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) pada 2022 sebagai ajang promosi pariwisata RI. Rencananya, acara tersebut akan digelar di Bali dan dihadiri peserta dari 193 negara.

Forum tersebut dibentuk oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), tepatnya UN Office on Disaster Risk Reduction (UNDRR). Oleh sebab itu Presiden Joko Widodo meminta agar acara dua tahunan tersebut berlangsung dengan sukses.

Selain itu acara yang akan dihadiri 5 .000 hingga 7.000 orang itu diharapkan memberi efek berantai. "Jangan sampai lupa, kehadiran 190 negara dapat digunakan untuk momentum promosikan pariwisata Indonesia kata Jokowi saat membuka rapat terbatas di Istana Bogor, Kamis (15/10).

Forum ini bertujuan untuk meninjau kemajuan berbagai pengetahuan, diskusi perkembangan dan tren terbaru dalam penanganan kebencanaan. Selain itu, acara tersebut dapat menjadi momentum untuk menegaskan peran Indonesia dalam mengurangi risiko bencana di dunia.

Jokowi menambahkan adanya acara ini membuktikan Indonesia telah berpengalaman dan mampu menyelenggarakan berbagai konferensi tingkat dunia.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...